Menuju World Water Forum ke-10 di Bali, Korlantas Polri Siapkan Sejumlah Pengamanan

13 Mei 2024, 09:30 WIB
Korlantas Polri siapkan jalur pengawalan delegasi untuk World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024 /PMJ News

KABARMEGAPOLITAN.com – Menuju World Water Forum ke-10 di Bali, Korlantas Polri siapkan sejumlah pengamanan. Menjelang World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024, Polri menggelar Operasi Puri Agung 2024 dalam rangka pengamanan acara WWF ke-10.

Salah satu satuan tugas (satgas) dalam operasi ini adalah Satgas Pengawalan, Rute, Patroli, dan Parkir (Walrolakir).

Untuk pengamanan WWF ke-10, Satgas Walrolakir ini sudah menyiapkan beberapa kegiatan agar acara berjalan dengan lancar, aman, dan nyaman.

Baca Juga: World Water Forum ke-10 Diselenggarakan di Bali, Korlantas Polri Kerahkan 1.530 Personel BKO 

“Sebanyak 2.446 personel disiapkan dan 80 kendaraan listrik plus fosil. Kendaraan roda empat listrik 40 dan 25 roda dua listrik,” ujar Dirgakkum Korlantas Polri, Brigjen Pol Raden Slamet Santoso selaku Kasatgas Walrolakir pada Minggu, 12 Mei 2024.

“Kekuatan personel 1.532 itu yang BKO dari jajaran polantas nusantara berasal dari 10 polda, kita hadirkan untuk mem-backup pengamanan rute dan parkir,” lanjutnya.

Nantinya, Satgas Walrolakir akan mengamankan sejumlah tempat dan kawasan yang akan digunakan dalam penyelenggaraan WWF ke-10, termasuk pengamanan, baik dari bandara menuju lokasi main event dan side event, maupun ke akomodasi peserta.

Baca Juga: World Water Forum ke-10 Diselenggarakan di Bali, Korlantas Polri Kerahkan 1.530 Personel BKO 

Selain itu, satgas ini juga bekerjasama dengan Paspampres untuk mengamankan dan mengawal para tamu VVIP dan VIP.

Soal parkir, Polri juga sudah menyiapkan sejumlah tempat di lokasi penyelenggaraan dengan berbagai kapasitas, misalnya di Nusa Dua.

Slamet mengatakan, bahwa pihaknya juga akan melakukan rekayasa lalu lintas berupa buka tutup jalur, supaya arus lalu lintas tamu negara dapat berjalan lancar.

“Buka tutup tidak selamanya, tapi pada saat rombongan yang lewat kita tutup, kalau sudah lewat kita buka lagi. Sehingga ini kita harapkan tidak mengganggu aktivitas masyarakat dan wisatawan yang datang ke Bali,” tandasnya.***

Editor: Dinda Indah Puspa Rini

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler