Network
"Memang betul-betul mengkondisikan kita kayak singa lapar. Kalau sudah kondisi singa lapar, maka lama-lama lemak tadi rontok dengan sendirinya," lanjutnya.
"Itu simpel. Jadi kalau kita mengenal konsep kayak begini, gak perlu pola diet. Kurangi aja yang tadi, karbo-karbo tadi, nanti turun," kata dr Zaidul Akbar.
Bahkan, menurut dokter asal Jambi lulus Universitas Diponegoro Semarang itu, berat badan akan turun cepat jika menjalankan program 7 Days Challenge JSR itu.
Baca Juga: Sinopsis Film Gods of Egypt, Dewa Mati Bersimbah Darah Emas
"Itu bahkan yang bapak-bapak yang di area sebelah itu, sudah terlalu banyak turunnya, 20 kg. Itu lumayan banget," ujar dr Zaidul Akbar lagi menambahkan.
Sebagai pengganti keempat bahan makanan yang harus dihindari tadi, bisa dengan mengonsumsi buah-buahan dan sayur. Itu dilakukan sampai jadi sebuah kebiasaan.
Menurut dr Zaidul Akbar, sebanyak tiga per empat isi piring ketika makan harus berupa buah-buahan dan sayur. Selain itu, jangan lupa banyak minum air putih.
"Kalau mau ini secara sederhana ya, isi (piring) adalah buah dan sayur. Air putih, buah dan sayur, itu dulu, creating habit (membuat kebiasaan)," ujarnya.
Disebutkannya lagi, lama-kelamaan cara ini akan jadi kebiasaan. Dengan begitu, tubuh terbiasa untuk merasa lapar, sehingga lemak akan dihancurkan oleh tubuh.
Baca Juga: Tips Mengatasi Perut Buncit dengan Ramuan Herbal Berikut Ini, Anjuran dari dr Zaidul Akbar
