Network
KABARMEGAPOLITAN.com - Gelandang Real Madrid, Toni Kroos, pada hari Senin kembali menegaskan kritiknya terhadap para pemain yang pindah ke Liga Arab Saudi, karena situasi hak asasi manusia di negara tersebut.
Kroos dihujani teriakan dan cemoohan ketika Real memenangkan turnamen Piala Super Spanyol pada bulan Januari, yang diselenggarakan di Arab Saudi.
Berbicara di Leipzig menjelang leg pertama babak 16 besar Liga Champions pada hari Selasa, Kroos ditanya tentang pendapatnya mengenai respons para penggemar Saudi.
"Bagi saya itu adalah konfirmasi bahwa saya mengatakan semua hal yang tepat dalam wawancara," kata Kroos yang berusia 34 tahun pada hari Senin.
Baca Juga: Pep Guardiola Sebut Erling Haaland adalah Kunci!
Pada musim panas 2023, Kroos memberitahu Sports Illustrated bahwa situasi hak asasi manusia di negara tersebut adalah "hal yang akan menghentikan saya untuk melakukan perubahan tersebut".
"Orang-orang mengatakan mereka bermain sepak bola ambisius di sana, tetapi semuanya tentang uang."
"Ini keputusan untuk uang dan melawan sepak bola, dan dari situlah hal-hal mulai menjadi sulit untuk sepak bola yang kita kenal dan cintai."
Beberapa pemain besar pindah ke liga Saudi pada musim panas, termasuk mantan rekan setim Kroos, Karim Benzema, dan Cristiano Ronaldo.
Baca Juga: Liverpool Ngga Sendirian, Bayern Munich Juga Minati Xabi Alonso
