Bak Raja di PSG, Kylian Mbappe Sampai Terima Telepon dari Emmanuel Macron Agar Tinggal di Prancis

KABARMEGAPOLITAN.com - Pada akhirnya perebutan pemain berbakat Kylian Mbappe seperti perebutan gelar atau final Piala Dunia.

Mbappe sebelumnya telah diburu oleh beberapa klub besar, Real Madrid lah yang paling serius dengan mendatangkan pemain asal perancis itu.

Mbappe telah secara resmi membuat pilihannya untuk tinggal di ibukota Prancis dan sekarang memiliki kesempatan untuk tidak hanya membangun skilnya sendiri, tetapi juga membangun proyek yang lebih besar di PSG.

Baca Juga: Berhasil Berjuang Lawan Kanker, Penampilan Ari Lasso Disambut Haru Sekaligus Bahagia Oleh Penggemar

Setelah berbulan-bulan pembicaraan, negosiasi, momen yang mengubah pikiran, tikungan, pertemuan, tawaran besar, ketidakpastian dan keraguan, Mbappe menunggu sampai akhir dari semuanya dan membuat keputusan sendiri.

Dia mendengarkan pendapat ibunya, Fayza, dan ayahnya, Wilfried; dia berkonsultasi dengan pengacaranya, Delphine Verheyden, dan bahkan menerima telepon dari Emmanuel Macron, presiden Prancis, yang memintanya untuk tinggal di Paris. Dia menerima pesan dari beberapa orang paling berkuasa di Prancis, semuanya mengatakan hal yang sama.

Real Madrid telah mencoba mengontrak bintang Prancis itu sejak ia berusia 11 tahun, membuat perekrutan beberapa kali (pada 2011, 2016, 2017 dan 2021, dan lagi musim panas ini) selama 12 tahun terakhir.

Baca Juga: Tiba-tiba Menghilang, Tak Muncul di Postingan Instagram Tokyo Verdy Lagi, Ada Apa dengan Pratama Arhan?

Pada akhirnya, klub Prancis membutuhkannya untuk bertahan Pada usia 23, dia sekarang menjadi pemain dengan bayaran tertinggi di dunia.