ZONABANTEN.com - Bagi para penumpang kereta api perlu mengetahui kisaran harga tiket kereta api atau "Keranjang" ini.
PT Kereta Api Indonesia (Persero) telah menghadirkan kereta terpanjang dengan sebutan KA Kertajaya Rangkaian Panjang.
KA Kertajaya Rangkaian Panjang ini juga akrab disapa dengan nama "Keranjang".
Awalnya KA Kertajaya ini dikenal dengan nama KA Gaya Baru Malam Utara yang beroperasi sepanjang tahun 1978-2002.
Baca Juga: 10 Ucapan untuk Hargai Jasa Polisi di Hari Bhayangkara 1 Juli, Cocok Dibagikan di Sosial Media
Setelah berganti nama menjadi KA Kertajaya, kereta ini membawa gerbong penumpang ekonomi, dan pada saat itu semua gerbong belum memiliki fasilitas AC.
Pada awal tahun 2013, KA Kertajaya beroperasi menggunakan rangkaian gerbong penumpang ekonomi AC.
Pada 4 Desember 2015, PT KAI (Persero) menghadirkan KA Kertajaya tambahan dengan rangkaian mencapai 14 unit kereta Ekonomi.
Namun, layanan KA tambahan ini dihentikan dan dialihkan menjadi kereta reguler pada 1 April 2016.
KA Kertajaya ini dibentuk sebagai layanan kereta api kelas Ekonomi AC PSO untuk daerah operasi 8 Surabaya.
Baca Juga: Sejarah Pembentukan Kepolisian Republik Indonesia, Peringati Hari Bhayangkara pada 1 Juli
Sehingga, kereta api ini menjadi andalan penumpang untuk rute kota Jakarta - Surabaya.
Kedua kota ini terhubung oleh KA Kertajaya melalui Stasiun Pasar Senen Jakarta dan Stasiun Surabaya Pasar Turi.
Setiap harinya KA Kertajaya melayani perjalanan pergi pulang antar kota Jakarta - Surabaya sebanyak satu kali.
Dikutip KABARMEGAPOLITAN.com dari Traveloka harga tiket kereta api yang tersedia berkisar dari harga Rp150.000 untuk subkelas P dan Rp165.000 untuk subkelas C.
Harga tiket ini menyesuaikan subkelas/posisi tempat duduk dalam kereta, waktu pemesanan, dan waktu keberangkatan kereta.
Sedangkan untuk rute yang lebih pendek, KA Kertajaya menyediakan tiket dengan harga mulai dari Rp90.000 untuk subkelas P dan Rp100.000 untuk subkelas C.
Baca Juga: V BTS Ungkap Bahwa Jungkook Adalah Orang Luar Biasa Sehingga V BTS Mau Jalin Persahabatan
Ada beberapa stasiun utama yang disinggahi dalam perjalanan KA Kertajaya yaitu Stasiun Lamongan, Stasiun Babat, Stasiun Bojonegoro, Stasiun Cepu, Stasiun Randublatung, Stasiun Semarang Tawang, Stasiun Pekalongan, Stasiun Tegal, Stasiun Cirebon Prujakan, dan Stasiun Bekasi.
Rangkaian gerbong ini memiliki panjang 17 gerbong yang terdiri dari satu Lokomotif CC206, satu gerbong kereta makan pembangkit kelas bisnis, satu gerbong kereta makan pembangkit, dan 14 gerbong kereta Ekonomi.
Gerbong kereta Ekonomi KA Kertajaya ini mampu mengangkut 1.484 penumpang dalam sekali perjalanan.***