Baca Juga: GAMPANG! Ini 5 Tips Simpel Saat Berhadapan dengan Orang yang Suka Bicara Kasar
Pada tahun 2006, seorang pria bernama Tim Hayden mengalami goresan di buku jarinya.
Suatu hari, dia terbangun dengan gejala mirip flu dan garis-garis merah di lengan dan tubuhnya.
Ia langsung dibawa ke rumah sakit.
Spesialis penyakit menular mengidentifikasi gejala sebagai tanda necrotizing fasciitis dan meresepkan perawatan darurat termasuk operasi dan terapi fisik.
Baca Juga: Ini Ciri-ciri Bos Toxic di Temapt Kerja yang Sering Kita Temui
Pada tahun 2016, Hayden membentuk kelompok pendukung online untuk para penyintas necrotizing fasciitis.
Setahun kemudian, ia meluncurkan sebuah yayasan dan, sejak itu, 31 Mei ditetapkan sebagai Hari Kesadaran Necrotizing Fasciitis.
Gubernur Rick Snyder dari Michigan mendeklarasikan Hari Kesadaran Necrotizing Fasciitis pada tahun yang sama, dan banyak negara bagian lain di Amerika Serikat mengikutinya sejak saat itu.
Jadi Hari Kesadaran Necrotizing Fasciitis telah diperingati setiap tahun selama empat tahun terakhir di Amerika Serikat.