Prabowo Subianto Sebut Alasan Target EMF Tak Tercapai Lantaran Adanya Refocusing Anggaran Selama COVID-19

- 8 Januari 2024, 14:11 WIB
Prabowo Subianto, Capres nomor 2
Prabowo Subianto, Capres nomor 2 /Lidiyawati Harahap/Antara Foto

Ikhtiar Prabowo Subianto dan Kemenhan Perkuat Pertahanan NKRI

Meskipun adanya refocusing anggaran pertahanan yang terjadi karena pandemi COVID-19, namun Kementerian Pertahanan yang dikomandoi Prabowo Subianto terus menitikberatkan pengadaan alat utama sistem persenjataan (alutsista) dengan mempertimbangkan urgensi geopoltiik dan geostrategi.

"Kami terus berupaya untuk mengalokasikan dana untuk alutsista yang memang sangat penting sesuai dengan rencana yang telah kami buat. Namun, kami juga harus mempertimbangkan berbagai faktor," ungkap Dahnil Anzar Simanjuntak, juru bicara Menteri Pertahanan, dalam sebuah diskusi daring pada hari Selasa (7/7/2020).

"Iya, anggaran adalah satu aspek, tetapi di sisi lain, kami juga harus memperhatikan kebutuhan yang muncul dari aspek geopolitik dan geostrategi," tambahnya.

Lalu ketika bicara soal anggaran pertahanan yang dianggap besar, maka sebetulnya anggaran kemenhan sebesar 123 triliun Rupiah pada tahun 2023 masih dalam batas wajar.

Hal tersebut disampaikan oleh Pengamat pertahanan, Anton Aliabbas yang menganggap wajar jika Kementerian Pertahanan (Kemenhan) mengalokasikan anggaran sebesar Rp123,44 triliun dalam RAPBN.

"Atensi lebih terhadap sektor pertahanan untuk RAPBN 2023 bukanlah sesuatu yang ganjil ataupun di luar kewajaran," kata Anton dalam keterangannya pada Kamis (2/6/2022).

Anton juga menyoroti bahwa selama pandemi, anggaran pertahanan telah mengalami penyesuaian akibat kebijakan refocusing anggaran. Terlebih lagi, pemerintah telah mengurangi alokasi anggaran pertahanan selama dua tahun terakhir untuk mengatasi pandemi Covid-19.

"Pemerintah telah bersiap menghadapi pandemi, sehingga perhatian terhadap sektor selain bidang kesehatan bisa dilakukan," tambah Anton.

Dia mencatat bahwa alokasi Kemenhan turun sekitar 7,8 persen dari anggaran tahun 2022 yang mencapai Rp133,9 triliun.

Halaman:

Editor: Aisa Meisarah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah