Tiga Orang Dikabarkan Meninggal Dunia akibat Banjir Aceh Utara

- 6 Januari 2022, 07:55 WIB
BPBD Kabupaten Aceh Utara melakukan evakuasi warga terdampak banjir menggunakan perahu karet, Jumat  31 Desember 2021
BPBD Kabupaten Aceh Utara melakukan evakuasi warga terdampak banjir menggunakan perahu karet, Jumat 31 Desember 2021 /BNPB

KABARMEGAPOLITAN.COM - Bencana banjir yang melanda Kabupaten Aceh Utara pada 31 Desember 2021 telah menyebabkan tiga orang meninggal dunia dan 31.843 jiwa terpaksa harus mengungsi.

Perahu karet dikerahkan oleh BPBD setempat untuk mengevakuasi warga terdampak. Selain itu,

BPBD bersama dinas sosial setempat membuat dapur umum guna memenuhi kebutuhan pangan para pengungsi.

Pemerintah Provinsi Aceh telah memberikan bantuan berupa beras 5.000 kg, minyak goreng 500 liter, gula pasir 250 kg, air mineral dalam kemasan 400 kardus (6.000 liter) dan telur ayam buras 6.000 Butir serta mie instan 500 kardus.

Banjir terjadi akibat hujan dengan intensits tinggi mengakibatkan tiga sungai meluap, antara lain Sungai Krueng Peutoe, Krueng Keureuto dan Krueng Pirak pada Jumat (30/12) pukul 07.00 waktu setempat dengan tinggi muka air 10 sampai 60 sentimeter.

Baca Juga: Tujuh Alat Berat Dikerahkan dalam Penanganan Tanggul Jebol Pasca Banjir Bandang Aceh Tenggara

Banjir merendam 11.511 unit rumah pada 120 gampong pada 17 kecamatan, antara lain Kecamatan Dewantara, Sawang, Banda Baro, Cot Girek, Matangkuli dan Lhoksukon.

Selanjutnya Kecamatan Pirak Timu , Tanah Luas, Samudera, Langkahan, Kuta Makmur, Geureudong Pase, Syamtalira Aron, Paya Bakong, Tanah Pasir, Baktiya Barat dan Simpang Keuramat.

Banjir juga mengakibatkan beberapa kerusakan meliputi satu unit jembatan rusak ringan, dua tanggul jebol serta 41 hektar lahan sawah terdampak.

Halaman:

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: BNPB


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x