Guna Atasi Kemacetan, Jalan S Parman - KH Samanhudi Samanhudi Samarinda Resmi Difungsikan 

6 Februari 2024, 05:39 WIB
Secara resmi Jalan S. Parman menuju Jalan KH Samanhudi Samarinda difungsikan. /Pemprov Kalimantan Timur /

KABARMEGAPOLITAN.COM - Upaya mengurangi kemacetan yang terjadi, secara resmi Jalan S. Parman menuju Jalan KH Samanhudi Samarinda difungsikan.

“Kita bersyukur pekerjaan sudah selesai. Insya Allah jalan eks Bandara Temindung sudah bisa digunakan,” ungkap Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setdaprov Kaltim, Hj Syarifah Alawiyah.

Jalan yang dibangun Pemprov Kaltim itu, dapat dilewati oleh masyarakat umum mulai Jumat 2, Februari, 2024 kemarin. 

Baca Juga: Arsenal, Barcelona dan Bayern Munich Berebut Tanda Tangan Martin Zubimendi, Siapa yang Menang?

Pembangunan ruas jalan eks Bandara Temindung ini diharapkan dapat mengurai kemacetan yang sering terjadi di area tersebut. 

Sekedar informasi, pembangunan jalan S Parman - KH Samanhudi tersebut memakan anggaran APBD Kaltim 2013 sebesar 10 miliar.

Jalan penghubung tersebut memiliki Ruas jalan dengan panjang 290 meter, lebar badan jalan 20 meter, dilengkapi dengan drainase dan trotoar serta gorong-gorong untuk mendukung kelancaran lalu lintas.

Baca Juga: Wakil Ketua TKN Sebut Putusan DKPP Tidak Akan Mempengaruhi Pencalonan Gibran sebagai Calon Wapres

Selain itu, juga dibangun box culvert/cross drain atau gorong-gorong untuk drainase (saluran air) di bawah jalan dengan ukuran 2 meter x 2 meter dan panjang 22 meter. 

Adapun usulan pembangunan jalan akses ini berasal dari era kepemimpinan mantan Gubernur Kaltim Isran Noor, dengan tujuan membantu warga Kota Samarinda. 

Diketahui Pemprov Kaltim juga telah memberikan berbagai bantuan dalam pembiayaan pembangunan di ibukota Kaltim, termasuk penanganan banjir dan bantuan keuangan senilai Rp 350 miliar untuk Kota Samarinda. 

Baca Juga: KH Matin Syarkowi Sebut Memperjuangkan Agama Tanpa Memperjuangkan Pesantren Adalah Omong Kosong

Di antaranya penanganan banjir Kota Samarinda dengan normalisasi Sungai Karang Mumus, Sungai Karang Asam Besar, dan Sungai Karang Asam Kecil.***

Editor: Yuliansyah

Sumber: Pemprov Kaltim

Tags

Terkini

Terpopuler