Network
KABARMEGAPOLITAN.com - Mantan manajer Tottenham Hotspur, Tim Sherwood, mengkritik Richarlison karena tidak merayakan golnya saat melawan Everton.
Pemain striker berusia 26 tahun itu mencetak dua gol luar biasa untuk Tottenham di Goodison Park, tetapi ia memilih untuk tidak merayakannya sebagai bentuk penghormatan kepada penggemar Everton.
Sherwood mengklaim bahwa pemain asal Brasil itu tampak hancur karena telah mencetak gol melawan mantan klubnya, dan setidaknya seharusnya dia tersenyum.
"Jika dia tidak merayakan yang pertama, pasti dia harus tersenyum untuk gol keduanya," kata Sherwood kepada Premier League Productions.
Baca Juga: Chelsea Keok di Kandang, Mauricio Pochettino Minta Maaf ke Fans
"Jika Anda merasa begitu buruk tentang itu, maka berhentilah mencetak gol. Lihat dia, dia hancur. Anda tidak bisa hancur."
Komentar dari mantan manajer Spurs tersebut sebenarnya cukup aneh.
Beberapa pemain telah memilih untuk tidak merayakan gol mereka melawan mantan klub mereka selama bertahun-tahun sebagai bentuk penghormatan, dan Richarlison tidak dapat dianggap bersalah di sini.
Keputusannya untuk tidak merayakan gol melawan Everton tidak akan mengganggu penggemar Tottenham yang akan senang dengan kembalinya performanya.
Pemain Brasil ini sedang dalam performa terbaiknya dan sedang dalam tren mencetak gol saat ini.
