Baca Juga: Yenny Wahid: Alternatif Cawapres Rasional yang Dapat Menguatkan Pasangan di Pemilihan Presiden 2024
Selama periode ini, manusia mulai mengubur anjing dan kucing bersama dengan pemiliknya, kadang-kadang dengan memberikan penguburan yang terkenal dengan barang bernilai tinggi yang ditempatkan di kuburan mereka.
Pada masa lalu, orang Timur Tengah menggunakan kuda dalam pertempuran kereta, dan praktik ini menyebar ke seluruh Dunia Lama, termasuk Yunani kuno dan Roma kuno.
Hubungan erat antara manusia dan kuda terbentuk akibat penggunaan kuda dalam pertempuran ini.
Contoh yang terkenal adalah hubungan antara Alexander Agung dan kudanya, Bucephalus.
Baca Juga: Pemilu 2024: Duel Generasi Milenial vs Generasi X dalam Politik
Di Mesir kuno, orang mulai memberi nama pada anjing mereka.
Pada abad ke-17 dan ke-18, hanya golongan elit di Inggris yang memelihara hewan peliharaan, yang menjadi simbol status sosial dan ekonomi mereka.
Kepemilikan hewan peliharaan menjadi bagian dari budaya borjuis dengan munculnya kelas menengah pada abad ke-19.
Pada akhir abad ke-19, pemeliharaan dan perawatan hewan peliharaan berkembang menjadi industri besar di Eropa dan Amerika Serikat.