Amerika Serikat Peringatkan China Atas Ketegangan Yang Terjadi Dengan Taiwan

- 12 April 2021, 06:17 WIB
/REUTERS

KABARMEGAPOLITAN.COM - Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan Amerika Serikat yang prihatin dengan tindakan agresif China terhadap Taiwan pada hari Minggu 11 April 2021.

Blinken memperingatkan China bahwa tindakan agresif itu akan menjadi "kesalahan serius" bagi siapa pun yang mencoba mengubah status quo dengan paksa.

"Apa yang telah kami lihat, dan apa yang menjadi perhatian nyata kami, adalah tindakan yang semakin agresif oleh pemerintah China di Beijing yang diarahkan ke Taiwan,ini meningkatkan ketegangan di Selat," kata Blinken dalam wawancara dengan "Meet the Press" NBC.

Baca Juga: ASN DKI Jakarta Nekat Mudik Siap Siap Terima Sanksi, Pemprov kaji Ulang Surat Izin Keluar Masuk (SIKM)

Sebelumnya pada Kamis lalu, Beijing menyalahkan Amerika Serikat atas ketegangan yang terjadi setelah kapal perang AS berlayar dekat Taiwan.

Namun Blinken membalas tudingan itu dengan menyebut Amerika Serikat memiliki komitmen jangka panjang di bawah Undang-Undang Hubungan Taiwan untuk memastikan bahwa Taiwan memiliki kemampuan untuk mempertahankan diri dan mempertahankan perdamaian dan keamanan di Pasifik Barat.

Baca Juga: Perjalanan Commuter Line Rute Tanah Abang - Serpong Terganggu Karena Pohon Tumbang, Salah Satu KRL Rusak

Baca Juga: Lia Eden 'Ratu Surga Meninggal Dunia Diusia 73 Tahun, Ini Rekam Jejaknya

"Yang bisa saya katakan adalah kami memiliki komitmen serius agar Taiwan dapat mempertahankan diri. Kami memiliki komitmen serius untuk perdamaian dan keamanan di Pasifik Barat," ujar Blinken.

"Kami mendukung komitmen itu. Dan dalam konteks itu, akan menjadi kesalahan serius bagi siapa pun untuk mencoba mengubah status quo itu dengan paksa." lanjutnya.

Akhir-akhir ini Taiwan telah mengeluhkan misi berulang yang dilakukan oleh angkatan udara China di dekat pulau itu, yang diklaim China sebagai miliknya.

Baca Juga: Reza Artamevia Jalani Rehabilitasi, Kuasa Hukum Ungkap Asal Usul Narkoba Yang Dikonsumsi

Gedung Putih pada hari Jumat mengatakan akan terus mencermati peningkatan aktivitas militer China di Selat Taiwan, dan menyebut tindakan Beijing berpotensi membuat tidak stabil.

Departemen Luar Negeri AS pun telah mengeluarkan pedoman baru yang akan memungkinkan para pejabat AS untuk bertemu lebih bebas dengan pejabat dari Taiwan.

Langkah ini dimaksudkan untuk hubungan dengan Taipei di tengah meningkatnya aktivitas militer China di sekitar pulau itu.

***

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x