Network
KABARMEGAPOLITAN.com - Pemain Timnas Indonesia Asnawi Mangkualam kembali ke susunan starting Line-up Ansan Greeners saat menghadadapi Gimpo FC.
Mengadopsi pola 3-4-3, Asnawi Mangkualam dimainkan di sisi sayap kanan Ansan Greeners.
Asnawi Mangkualam bermain kurang lebih 90 menit sebelum digantikan Lee Ji Seong di menit ke-91.
Namun, Ansan Greeners masih belum mampu meraih kemenangan di K League 2 musim ini. Anak asuh Cho Min Kook hanya mampu meraih 6 kali hasil imbang dan 4 kali kalah dari 10 pertandingan.
Saat ini, Ansan Greeners duduk di peringkat ke-10 atau kedua terbawah K League 2.
Pada pertandingan terakhir, Ansan Greeners bertandang ke markas Gimpo FC.
Dalam pertandingan tersebut, Green Wolves ditahan tim promosi dengan skor 1-1.
Sebuah gol Kim Bo Seob pada menit ke-29 berhasil disamakan oleh Yun Min Ho di menit ke-41.
Baca Juga: Makin Terpuruk, Asnawi Mangkualam Gagal Bawa Ansan Greeners Menang Atas FC Anyang
Ansan Greeners saat ini hanya unggul 1 poin dari tim juru kunci Busan IPark.
Atas hasil negatif ini, pihak yang paling bertanggung jawab adalah pelatih Cho Min Kook. Anak asuhnya sejauh ini baru mencetak 7 gol dan kebobolan 12 kali.
Pelatih asal Korea Selatan tersebut memulai karir kepelatihannya di Dong A University tahun 1998. Selama setahun disana, tidak ada pertandingan resmi yang ia mainkan.
Total, Cho Min Kook telah menangani 6 tim berbeda.
Prestasi terbaik Cho adalah ketika menangani tim K League 1, Ulsan Hyundai. Disana ia berhasil mencatatkn 45 pertandingan dengan raihan 16 kemenangan, 11 imbang dan 18 kalah.
Secara peluang dan presentasi kemenangan, Cho Min Kook bisa dibilang mengkhawatirkan. Catatan peluang menang pelatih berusia 58 tahun tersebut bisa dikatakan buruk.
Catatan terbaiknya adalah saat menangani Korea University dengan rasio poin per match yakni 2,00. Sayangnya, ia hanya menangani tim itu sebanyak 3 pertandingan, itupun di Korean FA Cup.
Baca Juga: Asnawi Mangkualam di Ansan Greeners dan Pratama Arhan di Tokyo Verdy, Kedua Klub Bak Langit dan Bumi
Secara liga, catatan terbaiknya adalah bersama Ulsan Hyundai, itupan disana ia mencatat rasio poin per match hanya 1,31 poin.
Sementara musim ini, dari total 11 laga yang telah dilakoni, ia belum sekalipun meraih kemenangan bersama Ansan Greeners.
Hal tersebut tak mengherankan apabila melihat rasio poin per match cho yang cukup rendah. Hal itu menandakan bahwa kemenangan tak akrab padanya.
Informasi Menarik Lainnya KLIK DISINI***
