Gubernur Jawa Barat Himbau Masyarakat Taat Prokes Terkait Ditemukan Varian Baru COVID-19 di Depok dan Karawang

- 22 Juni 2021, 09:14 WIB
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil /Nandang Permana/Humas Pemprov Jabar



KABARMEGAPOLITAN.COM - Dalam keterangannya melalui telekonferensi pers pada hari Senin 21 Juni 2021, di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyampaikan bahwa varian baru COVID-19 penularannya lebih cepat.

Hal itu berakibat lonjakan kasus harian di Jawa Barat masih terus meningkat. Bahkan ditemukannya varian baru COVID-19 varian Delta dari India, yang telah masuk ke sejumlah wilayah di Jawa Barat, yaitu di Kota Depok dan Karawang.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan, temuan tersebut didasarkan atas hasil tes dengan menggunakan metode Whole Genome Sequencing, yang dilakukan Laboratorium Kesehatan Daerah Jabar dan Institut Teknologi Bandung.

Untuk itu Ridwan Kamil menghimbau masyarakat agar lebih waspada dan tetap taat pada protokol kesehatan serta hindari kerumunan.

Baca Juga: Penyelenggaraan PPPK 2021 Berbeda dari Tahun Sebelumnya, Simak Beberapa Penjelasan Ini

Sebelumnya diberitakan, penambahan kasus baru Covid-19 di Kota Depok pada hari Sabtu 19 Juni 2021 didominasi kalangan produktif dan anak-anak dengan usia di bawah 18 tahun.

Disampaikan oleh Jubir Satgas Penanganan Covid-19 Kota Depok Dadang Wihana, 532 kasus baru terjadi di rentang usia 0-5 tahun sebanyak 37 kasus. Usia 6-19 tahun dan 30-39 tahun masing-masing sebanyak 104 kasus. Usia 20-29 tahun sebanyak 94 kasus, usia 40-49 sebanyak 82 kasus.

“Usia 50-59 tahun sebanyak 74 kasus. Usia 60-69 tahun sebanyak 33 kasus dan usia 70-79 tahun sebanyak empat kasus. Total ada 532 kasus hari ini,” kata Dadang pada Sabtu 19 Juni 2021 melansir Humas Polri.

Dadang berpendapat, banyaknya kasus pada usia produktif dapat merujuk pada mobilitas warga.

“Mobilitas penduduk tinggi biasanya tidak dibarengi dengan protokol kesehatan yang ketat sehingga berdampak pada penularan dan akhirnya terjadi peningkatan kasus,” ujarnya.

Sedangkan pada anak-anak dan remaja, Dadang juga menyoroti perilaku berkumpul tanpa menerapkan protokolkesehatan.

Baca Juga: Tembus 2 Juta Kasus! Berikut Data Sebaran Kasus Baru Covid-19 di Indonesia Hari Ini Senin 21 Juni 2021

 “Terdapat aktivitas anak/remaja yang berkerumun di tempat tertentu dan abai prokes,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: Humas Polri ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x