Gawat! Rusia Akan Uji Rudal Nuklir Perangkat Hari Kiamat Poseidon 2M39 di Kutub Utara,

- 7 April 2021, 21:56 WIB
Ilustrasi Rudal nuklir Rusia.
Ilustrasi Rudal nuklir Rusia. /The Russian Defence Ministry/

 

KABARMEGAPOLITAN.COM– Sebuah laporan menyebut bahwa Rusia memiliki rencana untuk mengerahkan rudal bertenaga nuklir ke Kutub Utara pada musim panas mendatang.

Senjata nuklir ini dikabarkan dirancang untuk diledakkan di lepas pantai negara-negara yang dianggap sebagai musuh.

Sebuah gambar satelit yang diberikan oleh Maxar, sebuah perusahaan satelit, yang menunjukkan bahwa Rusia sedang menguji senjata baru di wilayah tersebut dan membangun infrastruktur militer yang signifikan pekan ini. 

Hal ini karena wilayah sekitar Arktik telah semakin bebas dari es karena perubahan iklim.

 Baca Juga: Hampir Gagal Jadi Aktor, Reza Rahardian Ungkap Sosok Ibu dalam Kesuksesan Kariernya

Dilansir dari Busines Insider, sebuah laporan menyebut bahwa Rusia akan mengerahkan rudal Poseidon 2M39 ke wilayah Arktiknya musim panas mendatang, yang disebut dalam laporan sebagai perangkat "hari kiamat" karena kekuatannya yang menghancurkan.

Perangkat, gambar yang pertama kali muncul di televisi pemerintah Rusia pada tahun 2015, adalah torpedo nuklir bawah air yang dirancang untuk menghantam dasar laut, memicu tsunami radioaktif yang dapat menyebarkan radiasi mematikan di ribuan mil daratan, membuatnya tidak dapat dihuni.

Times of London melaporkan bahwa Presiden Rusia, Vladimir Putin, meminta pembaruan pada "tahap kunci" dari tes pada Februari 2021 dari menteri pertahanannya dan tes lebih lanjut dikabarkan terjadi akhir tahun ini.

Baca Juga: Ketum PSSI Puji Anak Bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep: Janji Majukan Persis Solo, Liga 1 Harga Mati! 

Rusia dan negara-negara NATO dengan kehadiran di wilayah Arktik sama-sama meningkatkan aktivitas mereka di sana dalam beberapa tahun terakhir karena kenaikan suhu laut membuatnya lebih mudah diakses.

Rusia memiliki garis pantai Arktik terpanjang di dunia dan memperoleh sekitar seperempat dari PDB-nya dari wilayah tersebut, dan Rute Laut Utara adalah koridor pelayaran yang berharga bagi Moskow. 

Pentagon pada hari Senin, 5 April 2021 mengatakan sedang mengawasi laporan kegiatan militer Rusia dan pembangunan infrastruktur di Kutub Utara dengan sangat dekat.

Baca Juga: Bagi-bagi Kuota Internet Gratis, Kemendikbud Tambah 3 Juta Penerima pada April 2021, Cek Syarat dan Caranya! 

"Tanpa membahas penilaian intelijen khusus, jelas kami memantaunya dengan sangat cermat," kata sekretaris pers, Pentagon John F. Kirby pada sebuah briefing hari Senin sebagaimana dikutip KABAR MEGAPOLITAN dari Insider.

"Jelas kami sedang mengawasi ini, dan seperti yang saya katakan sebelumnya, kami memiliki kepentingan keamanan nasional di sana yang kami tahu , kami perlu melindungi dan mempertahankan," kata Kirby.

"Dan seperti yang saya katakan, tidak ada yang tertarik melihat Arktik menjadi militer," ungkapnya.***

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: Insider


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x