Waktu berkualitas melibatkan berbagi makanan, percakapan, dan aktivitas berharga. Kata-kata afirmasi diungkapkan melalui ucapan atau tulisan dari hati yang mencintai.
2. Belenggu Kepercayaan dan Nilai yang Dominan
Berikut adalah beberapa keyakinan dari masa kanak-kanak yang terbawa dalam pemikiran kita: 'Saya tidak pantas mendapatkan cinta,' 'Saya ditolak,' 'Saya tidak cukup baik,' 'Saya tidak bisa percaya pada siapa pun.'
Saat kita tumbuh, keyakinan ini mewakili 'Konflik berarti kita tidak ditakdirkan untuk bersama' dan 'Semua hubungan berakhir dengan patah hati'.
Pada tingkat sadar, hubungan mungkin terasa seperti ketidakcocokan, semacam ketidakramahan yang bercampur dengan ketidakamanan. Keyakinan-keyakinan yang kuat ini dapat menjadi penghalang jika dibiarkan tanpa pemeriksaan, membatasi kapasitas kita untuk menjalin hubungan yang lebih dalam.
Mengidentifikasi dan menantang mereka adalah kunci untuk membebaskan diri dan merawat hubungan yang lebih kaya.
3. Hantu Trauma Lampau yang Mengejutkan
Hidup penuh dengan peristiwa emosional negatif yang signifikan, dan kita semua menciptakan mekanisme penyelamatan psikologis yang unik untuk bertahan.