Network
KABARMEGAPOLITAN.com – Hari raya Idul Adha kerap identik dengan penyembelihan daging hewan kurban.
Dari beberapa hewan yang ada di Indonesia, biasanya kambing adalah hewan yang dipilih untuk disembelih sebagai hewan kurban.
Kemudian, daging kambing biasanya diolah menjadi berbagai macam hidangan yang enak.
Kudapan yang biasanya dimasak pada perayaan Idul Adha antara lain sate, gulai, tongseng, sop, dan masih banyak lagi.
Tapi, beberapa orang kerap mengeluhkan efek samping yang didapat setelah mengonsumsi kudapan berbahan dasar kambing tersebut.
Berbagai gejala atau penyakit biasanya muncul setelah konsumsi masakan-masakan yang merupakan olahan dari daging kambing.
Salah satunya adalah kolesterol.
Seolah menjadi momok menakutkan, meningkatnya kadar kolesterol pada seseorang seolah menjadi hal umum yang tidak dapat dihindari setelah makan daging kambing.
Baca Juga: Kecanduan Rokok Bisa Dihentikan Asal Rutin Minum Ramuan Herbal Ini, Kata dr Zaidul Akbar
Namun, seorang ulama memiliki pandangan lain terkait hal tersebut.
Sosok tersebut adalah Ustadz Khalid Basalamah.
Dilansir dari sebuah video di kanal YouTube ‘Sobat Herbal’, Ustadz Khalid Basalamah memberikan pernyataan yang bisa jadi diluar dugaan beberapa orang.
“Jadi yang mengatakan bahwa daging kambing itu sumber kolesterol, sebenarnya itu salah. Di Saudi sana, orang berusia 80 tahun pun ada yang masih mengkonsumsi daging kambing,” ujarnya.
“Daging dan susu kambing itu sumber protein yang bagus. Bukan lemak. Gizinya lari ke otot,” tambah Ustadz Khalid.
Ustadz Khalid Basalamah pun menceritakan bahwa di Arab Saudi, konsumsi daging kambing malah menggunakan bumbu yang lebih sedikit, bahkan ada juga yang dikonsumsi secara tawar alias dimasak tanpa bumbu sama sekali.
“Mereka mengolahnya dengan bumbu yang lebih sedikit, bahkan tawar. Jadi kalau mereka kesini dan disuguhkan hidangan kambing, mereka akan kaget karena disini menggunakan terlalu banyak bumbu,” kata Ustadz Khalid Basalamah Kembali.
Ia mengatakan bahwa sebenarnya daging kambing itu justru malah menyehatkan.
Khalid menegaskan bahwa penyebab munculnya berbagai macam penyakit yang diderita orang-orang, khususnya dalam hal ini kolesterol, sebetulnya disebabkan oleh pengolahannya yang salah.
Maksudnya, hidangan yang menggunakan daging kambing menggunakan bumbu, seperti santan maupun garam, terlalu banyak.
Baca Juga: Hukum Menjual Kulit Hewan Kurban, Boleh atau Tidak? Simak Penjelasan dari Ustadz Abdul Somad
Sehingga hal itulah yang menyebabkan tingginya kadar kolesterol seseorang setelah mengkonsumsi masakan daging kambing.***
