Lengkap! Berikut Niat Sholat Sunnah Rawatib, Dhuha, Tahajud, Tasbih, Tarawih, dan Witir

KABARMEGAPOLITAN.com - Setiap tahunnya terdapat satu bulan yang umat Muslim nantikan. Salah satu bulan yang istimewa ini yakni bulan Ramadhan.

Menjadi bulan yang ditunggu-tunggu bagi setiap Muslim sebab terdapat banyak keberkahan dan ampunan apabila mengerjakan amalan-amalan di dalamnya.

Dengan memasuki bulan suci Ramadhan banyak hal yang bisa dilakukan untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Apabila mengerjakan segala perintah-Nya dengan ikhlas dan sepenuh hati, Allah menjanjikan pahala bahkan berlipat ganda di bulan suci Ramadhan.
Puasa dan zakat jadi satu dari beberapa perintah yang harus dikerjakan di bulan Ramadhan. Puasa, termasuk dari rukun Islam yang tidak hanya mengajarkan Muslim untuk sekedar menahan lapar dan haus namun juga memiliki nilai ketakwaan.

Baca Juga: Jubir Pemerintah Sarankan Vaksinasi Dilakukan Jelang Jam Berbuka Puasa: Untuk Antisipasi Efek Samping

Selain puasa, solat sunah juga jadi amalan yang baik sebagai penyempurna kekurangan ibadah solat fardu yang mungkin kerap terjadi.

Dikutip dari buku Risalah Tuntunan Shalat Lengkap, berikut beberapa niat solat sunah yang bisa dilakukan selama bulan Ramadhan seperti rawatib, dhuha, tahajud, tasbih, tarawih, dan witir:

1. Solat Sunnah Rawatib
Solat rawatib ialah shalat sunnat yang dikerjakan sebelum
dan sesudah solat fardhu. Berikut niat-niatnya:

- Sunah Qobliyah Subuh (2 rakaat)
"Ushalli Sunnatash Shubhi Rak'ataini Qabliyya Lillahi Ta'aalaa".
Artinya : "Aku niat shalat sunat sebelum shubuh dua raka'at karena Allah.

Baca Juga: Alasan Air Kelapa Wajib Masuk dalam Menu Buka Puasamu, Intip Segudang Manfaatnya untuk Kesehatan

- Sunnah Qobliyah Zuhur (4 rakaat satu salam)
"Ushalli sunnatazh-zhuhri arba'a raka'atin qabliyyatal lillahi ta'ala".
Artinya:
"Aku niat shalat sunah sebelum Zuhur empat rakaat karena Allah Ta'ala. Allahu akbar."

- Sunnah Qobliyah Zuhur (4 rakaat dua kali salam)
"Ushalli sunnatazh-zhuhri rak'ataini qabliyyatul lillahi ta'ala".
Artinya: "Aku niat shalat sunah sebelum dzuhur dua rakaat karena Allah ta'ala. Allahu akbar."

- Sunnah Ba'diyah Zuhur
"Ushalli Sunnatadh Dhuhri Rak'ataini Ba'diyah Mustaqbilal Qiblati Lillahi Ta'ala".
Artinya: "Aku niat mengerjakan shalat sunnah sesudah dzuhur 2 rakaat, menghadap kiblat karena Allah Ta'ala"

Baca Juga: Lirik Lagu Still Life dengan Terjemahannya, Comeback BIGBANG Setelah Empat Tahun Vakum

- Sunnah Ba'diyah Magrib
"Ushalli Sunnatal Maghribi Rak'atain Ba'diyaatan Lillaahi Taalaa".
Artinya : Aku niat shalat sunat sesudah maghrib dua raka'at karena Allah ta'alaa.

- Sunnah Ba'diyah Isya
"Ushalli Sunnatal Isyaa’i Rak’ataini Ba’diyatta Mustaqbilal Qiblati Lillahi Ta’ala".
Artinya: Aku niat mengerjakan sholat sunnah sesudah isya 2 rakaat, menghadap kiblat karena Allah Ta’ala.

2. Solat Sunnah Duha
Shalat dluha ialah shalat sunat yang dikerjakan pada waktu
matahari sedang naik setinggi -/+ 7 hasta (pukul tujuh sampai masuk waktu zhuhur). Berikut niatnya:

"Ushalli Sunnatad Dhuha Rak'ataini Lillahi Ta'ala".
Artinya : Aku niat shalat sunat dluha dua raka'at, karena Allah ta'ala.

3. Solat Tahajud.
Shalat tahajjud ialah shalat sunat yang dikerjakan pada waktu
malam; sedikitnya dua raka'at dan sebanyak-banyaknya tidak
terbatas.

Baca Juga: Mendekati Ending, Intip Spoiler dan Link Nonton A Business Proposal, Akankah HaTae Couple dapat Restu?

Solat diwaktu malam hanya dapat disebut shalat tahajud dengan syarat apabila dilakukan sesudah bangun dari tidur malam sekalipun tidur itu hanya sebentar. Berikut niatnya:

"Ushalli Sunnatat Tahajud Rak'ataini Lillahi Ta'alaa"
Artinya: Aku niat shalat sunat tahajjud dua raka'at karena Allah
ta'ala.

4. Solat Sunah Tasbih.
Solat tasbih dianjurkan diamalkan tiap-tiap malam jika memungkinkan. Apabila tidak bisa tiap malam, maka sekali seminggu.

Jikapun juga tak sanggup sekali seminggu, dapat juga dilakukan sebulan sekali atau setahun sekali. Jika tetap tidak bisa sekali dalam setahun, setidak-tidaknya satu kali seumur hidup.

Shalat ini disebut shalat tasbih, karena didalamnya dibacakan
tasbih sehingga dalam 4 raka'at itu berjumlah 300 tasbih., dengan niatnya sebagai berikut:

"Ushalli Sunnatat Tasbiihi Rak'ataini Lillahi Ta'alaa"
Artinya : Aku niat shalat tasbih dua raka'at, karena Allah.

5. Solat Tarawih
Solat tarawih ialah solat malam yang dikerjakan pada
bulan Ramadlan. Solat ini hukumnya sunnat muakkad, boleh dikerjakan sendiri atau berjama'ah. Solat tarawih dilakukan sesudah shalat 'Isya sampai waktu fajar. Berikut niatnya:

Berjamaah/Menjadi Imam:
"Ushalli Sunnatat Tarawiihii Rak'ataini (Ma'muman/Imaaman) Lillahi Ta'alaa".
Artinya :"Aku niat shalat tarawih dua raka'at (makmum/jadi imam) karena Allah Ta'ala".

Sendiri:
"Ushalli Sunnatat Tarawiihii Rak'ataini Lillahi Ta'alaa".
Artinya :"Aku niat shalat tarawih dua raka'at karena Allah Ta'ala".

Baca Juga: Sudah Lolos Kartu Prakerja Gelombang 25? Ikuti 5 Langkah Ini Agar Dapat Insentif Prakerja

6. Solat witir
Shalat witir hukumnya sunnah yakni shalat sunnat
yang sangat diutamakan. Waktu mengerjakannya sesudah shalat Isya sampai terbit fajar dan biasanya shalat witir itu dirangkaikan dengan shalat tarawih.

Bilangan raka'atnya terdiri dari 1, atau 3, 5, 7, 9, hingga 11 rakaat. Berikut niatnya:

Niat Solat Witir 1 rakaat:
"Ushalli sunnatal witri rak'atan mustaqbilal qiblati adā'an lillāhi ta'ālā.
Artinya: Aku niat salat sunah witir satu rakaat karena Allah ta'ala

Niat Solat Witir 3 rakaat:
"Ushallii sunnatal witri tsalaasa raka'aatain (mustaqbilal qiblati) lillaahi ta'alaa.”
Artinya : "Aku berniat salat witir tiga rakaat (menghadap kiblat) karena Allah ta'alaa".

Baca Juga: Sembilan Kali Lebih Besar dari Jupiter, Inilah Planet Baru yang Ditemukan Para Ilmuwan dengan Nama Planet AB

Itulah kumpulan niat beberapa niat solat sunah yang bisa dilakukan selama bulan Ramadhan seperti rawatib, dhuha, tahajud, tasbih, tarawih, dan witir untuk mendulang pahala di bulan suci ini.***