Network
KABARMEGAPOLITAN.com – Para ilmuwan telah menemukan sebuah planet baru berukuran sangat besar yang massanya sembilan kali lebih besar daripada planet Jupiter.
Massa planet baru tersebut jauh melampaui planet Jupiter meskipun ia masih dalam tahap pembentukan yang sangat awal.
Para ilmuwan menggunakan Teleskop Subaru yang terletak di puncak gunung berapi tidak aktif yang berada di Hawaii untuk mengamati planet baru tersebut.
Selain itu, mereka juga menggunakan Teleskop Hubble yang mengorbit di luar angkasa untuk mengamati planet baru tersebut lebih dekat.
Para ilmuwan tersebut mengatakan bahwa planet ini adalah sebuah raksasa gas seperti beberapa planet yang telah ada di tata surya yaitu Jupiter dan Saturnus yang sebagian besar terdiri dari hidrogen dan helium.
Para ilmuwan juga mengatakan bahwa sekitar 5.000 planet di luar tata surya atau juga disebut dengan exoplanet telah diidentifikasi.
Adapun planet yang baru terbentuk sekaligus baru ditemukan tersebut dinamai sebagai AB Aurigae B, yang merupakan salah satu planet terbesar.
Baca Juga: Tak Seiras, Jokowi Dukung Bahasa Melayu Jadi Bahasa Kedua ASEAN, Mendikbud Ristek Justru Menolak
Planet AB Aurigae B ini merupakan proto planet (planet baru) yang memiliki ukuran 2,4 kali lebih besar daripada matahari dan 60 kali lebih terang.
Usia planet ini diperkirakan masih sekitar dua juta tahun dan terbentuk melalui proses yang intens.
Menurut para ilmuwan astronomi, planet yang berusia dua juta tahun masih dianggap seperti seorang bayi, karena planet lain yang berada di tata surya telah terbentuk selama miliaran tahun.
“Pengamatan astronomi baru terus menantang berbagai teori yang ada saat ini. Pada akhirnya, penemuan ini meningkatkan pemahaman kita tentang alam semesta,” kata Guyon, seorang ilmuwan astronomi, dikutip dari Reuters.
Baca Juga: 4 Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Menautkan Rekening atau E-wallet ke Kartu Prakerja
“Pembentukan planet sangatlah kompleks dan memberikan banyak kejutan di masa-masa berikutnya,” lanjutnya.***
