Meledak Saat Uji Keamanan, Begini Kondisi Reaktor Chernobyl Terkini

- 28 April 2021, 14:43 WIB
Potret PLTN Chernobyl pascaledakan reaktor pada 1986 silam.
Potret PLTN Chernobyl pascaledakan reaktor pada 1986 silam. /Reuters/

KABARMEGAPOLITAN.com – Reaktor Chernobyl hingga jadi kenangan yang cukup menakutkan bagi warga Ukraina.

Chernobyl yang saat itu masih merupakan wilayah Uni Sovyet meledak saat uji keamanan.

Peristiwa ini terjadi tahun 35 tahun yang lalu, tepatnya terjadi di tanggal 26 April 1986.

Baca Juga: Pria di London ini Coba Lakukan Aksi Penyelamatan yang Berakhir Tragis

Lantas, bagaimana wajah kota Chernobyl saat ini ?

Kini, Chernobyl dan isinya menjadi kota mati.

Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) tersebut  dibiarkan terbengkalai begitu saja bersama bangunan-bangunan kota lantaran tingkat radiasi nuklirnya belum layak untuk kehidupan manusia.

Baca Juga: Ngeri! Korea Utara Tengah Uji Coba Rudal Balistik yang Diluncurkan oleh Kapal Selam 

Meski kondisinya tampak seperti kota angker, Ukraina tak mau membiarkan Chernobyl terjerembab dalam kenangan buruk selamanya.

Lokasi bekas ledakan nuklir itu kini diusulkan menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO.

Ukraina berharap penyematan gelar Situs Warisan Dunia UNESCO pada lokasi bekas ledakan nuklir bisa mengangkat Chernobyl di mata wisatawan dunia.

Baca Juga: KKP Tangkap Kapal Asing Berbendera Vietnam Setelah Kejar-Kejaran di Natuna Utara 

Dikutip dari The Guardian, Ukraina ingin menarik lebih banyak turis kesna menggunakan 'pesona' kota mati Chernobyl yang telah dikenal sebagai lokasi bencana nuklir terparah di dunia.

Senin lalu, 26 April 2021 adalah hari peringatan bencana nuklir Chernobyl 35 tahun lalu, tepatnya pada 1986, salah satu reaktor nuklir di PLTN tersebut meledak saat tengah menggelar uji keamanan.

Baca Juga: Segera Berakhir, Berikut Cara Cek Penerima Bansos Tunai BLT PKH Rp300 Ribu di dtks.kemensos.go.id

Artikel ini sebelumnaybtelah dimuat di pikiran-rakyat.com dengan judul Hapus Kenangan Pahit, Area Bekas Ledakan Nuklir Chernobyl Diusulkan Jadi Situs Warisan Dunia

Kota yang berlokasi 108 kilometer dari ibu kota Ukraina, Kyiv itu akhirnya menjadi korban bencana yang tak pernah disangka-sangka oleh banyak orang.

Awan radiasi nuklir Chernobyl membumbung tinggi ke langit, membentuk cendawan, dan mengirimkan radiasi nuklir ke banyak tempat di Eropa.

Puluhan ribu penduduk Kota Chernobyl Ukraina terpaksa diungsikan, meski sebagian besarnya mengalami efek jangka panjang dari radiasi nuklir.

Baca Juga: Munarman Ditangkap Densus 88, Postingan Lawas Mahfud MD Dibagikan Netizen 

Korban yang paling awal meninggal dunia adalah para pekerja di PLTN Chernobyl dan pemadam kebakaran yang hendak memadamkan api pascaledakan nuklir.

Mereka kebanyakan menderita penyakit akut akibat radiasi nuklir Chernobyl, salah satu yang paling parah yaitu kanker.

Hal ini juga diderita mantan penduduk Chernobyl walaupun hingga hari ini jumlah korban tewas dan penderita efek jangka panjang radiasi nuklir masih diperdebatkan.

Baca Juga: Efektif! Ilmuwan Klinis NUHS Sebut Metode Oral dan Semprotan Dapat Kurangi Penyebaran Corona 

"Kami yakin memasukkan Chernobyl ke daftar warisan UNESCO adalah hal pertama dan paling penting dalam langkah maju demi menjadikan tempat 'luar biasa' ini sebagai destinasi unik yang menarik seluruh umat manusia," tutur Menteri Kebudayaan Ukraina Oleksandr Tkachenko.

"Pentingnya zona Chernobyl terletak jauh dari perbatasan Ukraina. Ini tidak hanya soal peringatan, tetapi juga sejarah dan hak rakyat," ujarnya menegaskan.

Sebelum diusulkan ke UNESCO, lembaga PBB yang bertanggung jawab atas bidang kebudayaan, pendidikan, dan sains, lokasi bekas ledakan nuklir Chernobyl harus masuk ke dalam daftar situs warisan dalam negeri dulu.

Baca Juga: Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar 28 April 2021: Hati-hati, Dolar! Rupiah Mulai Bangkit 

Oleksandr menyebut kementeriannya telah memasukkan wilayah yang luas di Chernobyl, termasuk sebuah radar militer raksasa, ke dalam daftar tersebut.

Ukraina kini masih mendiskusikan perluasan wilayah yang diajukan ke Situs Warisan Dunia UNESCO hingga meliputi seluruh Zona Eksklusi Chernobyl yang mencapai 30 kilometer dari pusat ledakan nuklir.***(Mahbub Ridhoo Maulaa/Pikiran Rakyat)

Editor: Yuliansyah

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah