KABARMEGAPOLITAN.COM - Capres dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan mengatakan dengan tegas bahwa konflik yang terjadi antara Palestina dan Israel adalah menyangkut kemanusiaan, bukan hanya urusan Kementerian Luar Negeri.
"Palestina adalah urusan kemanusiaan. Palestina adalah masalah kita semua, bukan hanya urusan Kemenlu saja (yang sudah menjalankan peran diplomasi dengan baik)," ujar Anies Baswedan.
Dengan ini, Anies Baswedan mengajak untuk menyatukan langkah untuk aksi bela Palestina.
Anies tak dapat membayangkan jika ribuah tokoh pemuka agama dan jutaan rakyat Indonesia berdoa untuk para warga di Palestina, semua itu akan menggetarkan dunia.
Baca Juga: Anies Baswedan Tak Kuasa Menahan Haru saat Berkunjung ke Diniyyah Puteri Padang Panjang
"Bayangkan bila semua pemuka agama di Indonesia mengajak untuk mendoakan Palestina. Bayangkan doa ratusan juta rakyat Indonesia menggetarkan dunia," lanjut Anies.
Menurut mantan Gubernur DKI Jakarta itu, jarak bukan penghalang bagi seluruh rakyat Indonesia untuk ikut serta mendukung kemerdekaan Palestina dari penjajahan sebab pikiran dan hati bangsa Indonesia teramat dekat.
"Ya, Indonesia-Palestina itu hitungan jaraknya ribuan kilometer tapi hati dan pikiran kita amat dekat. Perjuangannya untuk merdeka di masa kini serasa perjuangan kita di Indonesia untuk merdeka di masa lalu," imbuh Anies lagi.
Oleh karena itu, Anies mengajak kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk berdoa bersama secara serentak di Monas, Jakarta pada, 5 November 2023, sebagai bentuk solidaritas untuk seluruh warga Palestina.
"Mari bersolidaritas di Aksi Akbar Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina hari Minggu besok di Monas," pungkas mantan Menteri Pendidikan itu.***