Meutya Hafid Sebut Prabowo Subianto Sosok Jujur & Rendah Hati, Tak Mau Buka Aib Orang Lain Selama Debat Capres

- 9 Januari 2024, 12:57 WIB
Prabowo Subianto di SUGBK, Jakarta.
Prabowo Subianto di SUGBK, Jakarta. /Pikiran Rakyat/Asep Bidin Rosidin/

*ARTIKEL 1-

 

KABARMEGAPOLITAN.COM - Usai debat capres ketiga dilaksanakan pada 7 Januari 2024 kemarin, Ketua Komisi 1 DPR Meutya Hafid menyoroti calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto. Menurutnya, Prabowo merupakan sosok yang jujur & rendah hati selama debat berlangsung.

Hal itu disampaikan Meutya Hafid sehari setelah debat Capres dimana dirinya mengungkapkan pengalamannya selama debat, dimana Prabowo Subianto diserang terus-menerus dan diolok-olok oleh kandidat Calon Presiden lainnya yakni, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.

“Serangan terhadap beliau sejak awal acara baru dibuka bertubi-tubi hingga penutupan, tanpa jeda,” tulis Meutya Hafid di akun media social Instagram pribadinya pada hari Senin, (08/01/2024).

Di sesi Break debat pun Meutya sempat memberi rekomendasi dan masukan agar Calon Presiden Prabowo Subianto memberi pertanyaan yang cenderung tajam untuk menyerang kepada kandidat Capres lainnya.

“Di break time menuju segmen 4 (tanya jawab) karena ikut gemas forum debat capres yang sakral dijadikan ajang olok-olok, saya memberanikan diri menawarkan beliau pertanyaan yang agak tajam ala wartawan,” sambungnya.

Menariknya, Prabowo Subianto justru secara konsisten menolak untuk menyerang lawan politiknya, meskipun diserang terus-menerus.

“Tapi beliau tolak dan bilang, ‘Saya (tetap) tidak mau menyerang’,” tambahnya.

Hal ini menunjukkan integritas dan kesungguhan Calon Presiden nomor urut 2 itu dalam berpolitik, dimana dia memilih untuk tidak membalas serangan dengan cara yang sama, meskipun itu berarti dia sendiri yang menjadi sasaran.

Selain itu, Juru bicara TKN Prabowo-Gibran Rahayu Saraswati juga menyampaikan bahwa Prabowo Subianto yang dia kenal adalah sosok yang jujur & rendah hati serta sosok yang mampu menahan diri dari membuka kesalahan orang lain meskipun itu berarti dia sendiri yang mendapat serangan.

“Beliau diserang seolah-olah semua kesalahan semua orang di sekeliling bahkan dari administrasi maupun kepemimpinan sebelumnya semuanya di dia. Tapi ia memilih untuk tidak membuka kesalahan mereka. Siapa saja yang salah kapan pun tidak dia sebut,” tulis Rahayu Saraswati di Akun X pribadinya pada Senin, (08/01/2023).

Rahayu menekankan bahwa dalam perdebatan Capres 2024 Prabowo Subianto selalu jujur & rendah hati serta menghindar dari menyerang atau membuka aib orang lain, walaupun hal itu berakibat dia sendiri yang disalahkan.

“Beliau yang saya kenal tidak pernah mau membuka kesalahan orang lain, walaupun itu artinya dia yang disalibkan/disalahkan/dicaci/dihina/diserang. Dia rela diserang walaupun dia tidak bersalah daripada membuka aib orang lain,” sambungnya.

Ungkapan Meutya Hafid dan Rahayu Saraswati menegaskan karakter Prabowo Subianto sebagai pemimpin yang jujur & rendah hati yang mampu menahan diri dalam situasi yang penuh tekanan dan menjaga integritasnya, bahkan ketika menghadapi tantangan politik yang berat.***

Editor: Aisa Meisarah


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah