Network
KABARMEGAPOLITAN.com - Ketua Bawaslu Papua, Hardin Halidin, mengumumkan bahwa ada empat kabupaten dan kota di Papua yang masuk kategori rawan tinggi dalam pemilu serentak 2024.
Keempat wilayah tersebut adalah Kabupaten Jayapura, Kepulauan Yapen, Kota Jayapura, dan Kabupaten Sarmi.
Sementara itu, empat kabupaten lainnya, yaitu Biak Waropen, Mamberamo Raya, dan Keerom, masuk dalam kategori kerawanan sedang.
Keempat wilayah yang masuk kategori tinggi dikategorikan demikian karena faktor sosial politik, termasuk aspek keamanan, penyelenggaraan pemilu, dan partisipasi masyarakat.
Baca Juga: Tiga Tahun Tahan 513 Tersangka Korupsi, Firli Bahuri: Bukti Keseriusan KPK dalam Memberantas Korupsi
Bawaslu Papua menyatakan bahwa dimensi-dimensi tersebut menjadi ukuran untuk menentukan tingkat kerawanan suatu daerah.
Untuk mengatasi dan mencegah kerawanan, Bawaslu Papua berencana untuk memperkuat pengawasan secara internal hingga tingkat pengawasan di tingkat kampung.
Mereka juga akan berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk perguruan tinggi, kelompok disabilitas, Dewan Adat Papua (DAP), dan kelompok masyarakat lainnya.
Kolaborasi ini akan mencakup pengawasan selama pencoblosan dan sebelum pelaksanaan pemilu terkait dengan penyebaran informasi yang tidak benar atau hoaks.
Baca Juga: Putusan MK Tidak Sah, Ketua MUI KH Cholil Nafis Katakan Ibarat Orang Mencuri Dibuat Sedekah
