Network
KABARMEGAPOLITAN.com - Selama 2 hari berturut-turut, kasus harian Covid-19 di Indonesia terus berada di atas angka 2.000.
Angka ini memang tidak lebih besar dari puncak kasus sebelumnya, namun periode libur anak sekolah dan mendekati hari raya Idul Adha bisa saja meningkatkan mobilitas masyarakat.
Mewaspadai kenaikan kasus saat ini, serta penting melihat kembali pengalaman pada periode yang sama di tahun lalu, pemerintah menyiapkan sejumlah langkah antisipasi.
Demikian diungkapkan oleh Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito.
Baca Juga: Ngebet Main di Liga Champions, Ronaldo Mau Tinggalkan MU, Klub Ini Siap Tampung CR7
Wiku menambahkan kenaikan kembali kasus di beberapa Negara, termasuk Indonesia, perlu menjadi perhatian.
"Artinya kita perlu kembali waspada dan ini membuktikan bahwa Covid-19 masih ada," ujar Wiku dalam keterangannya, Minggu,3 Juli 2022 sebagaimana dikutip dari PMJNews.
"Perlu diingat bahwa di tahun lalu, kasus positif ini baru mengalami penurunan setelah 3 bulan. Kenaikan kasus ini terjadi pasca Idul Fitri dan Idul Adha, dan juga diperkuat dengan periode libur anak sekolah," tuturnya.
Namun, ada kabar baiknya juga.
Baca Juga: Ada Ya Penyanyi KPop yang Benci dengan Suaranya Sendiri? Yuk, Simak Daftarnya
