Sejarah Mudik di Indonesia, Sudah Ada dari Zaman Majapahit

- 3 Mei 2022, 21:30 WIB
Ilustrasi Mudik Lebaran
Ilustrasi Mudik Lebaran /Antara/M Agung Rajasa/

KABARMEGAPOLITAN.com - Bulan suci Ramadhan telah usai, dan tibalah hari kemenangan untuk umat muslim, yaitu hari raya Idul Fitri. Ketika idul fitri tiba, berarti tradisi mudik juga tiba.

Warga Indonesia yang sedang merantau jauh dari kampung halaman pasti merindukan suasana kampungnya.

Apakah kamu tau mudik merupakan tradisi asli orang kita?

Begini penjelasanya.

Ketika jaman Majapahit dulu, kegiatan mudik biasanya dilakukan setelah panen raya.

Baca Juga: Sudah Dirilis, Ini Dia Daftar Atlet yang Akan Berlaga di Turnamen Thomas & Uber Cup 2022

Petani Jawa yang telah merantau akan pulang untuk membersihkan makam para leluhurnya dan menyambangi sanak saudara di kampung halamanya.

Biasanya Orang-orang yang mudik membawa Oleh-oleh ciri khas dari tempat rantaunya.

Menurut ahli kajian filsafat Jacob Sumarjo, istilah mudik punya unsur akar bahasa jawa ngoko yang berbunyi 'mulih dhilik' yang artinya pulang sebentar.

Itu berarti orang yang telah menjalankan mudik akan kembali ke tempat rantau dia lagi.

Mudik dalam pengertian umumnya orang yang sedang pulang kampung sebentar ke kampung halamanya untuk kembali lagi ke tempat rantaunya.

Baca Juga: Baru Saja Dirilis, Album Debut LE SSERAFIM 'FEARLESS' Puncaki Tangga Album iTunes di 13 Negara

Pengertian pulang kampung dengan mudik berbeda.

Pulang kampung adalah orang yang telah merantau kembali lagi ke tempat asalnya dan tidak kembali lagi ke tanah rantaunya.

Kegiatan mudik besar di Indonesia biasa terjadi menjelang hari raya Idul Fitri.

Jadi bedakan ya perbedaannya, karena mudik dan pulang kampung adalah pengertian yang hampir sama.***

Editor: Bunga Angeli

Sumber: YouTube Kok Bisa


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah