AS, Norwegia, dan Kanada Bergabung ke Proyek Mobilitas Militer Uni Eropa, Antisipasi Gerakan Rusia?

- 6 Mei 2021, 21:35 WIB
Bendera Uni Eropa
Bendera Uni Eropa /Pixabay

KABARMEGAPOLITAN.COM – Amerika Serikat (AS), Norwegia, dan Kanada bergabung ke dalam proyek militer besar yang dikelola oleh Uni Eropa.

Uni Eropa mengizinkan ketiga negara tersebut bergabung dalam proyek militer besarnya dengan tujuan untuk mempercepat pengerahan pasukan dan peralatan di seluruh Eropa.

Dilansir dari ABC News, keputusan tersebut  ditetapkan pada Kamis, 6 Mei 2021.

Para menteri pertahanan Uni Eropa akan memberikan lampu hijau bagi ketiganya untuk bergabung dengan proyek "mobilitas militer" blok 27 negara, yang dipimpin oleh Belanda.

Proyek tersebut bertujuan untuk meringankan prosedur birokrasi yang sangat memperlambat pengerahan pasukan.

Baca Juga: 4 Kali Meledak Saat Uji Coba, Roket Starship Milik SpaceX Akhirnya Mendarat dengan Aman

Lebih dari 70.000 personel militer AS ditempatkan di Eropa, sebagian untuk membantu meyakinkan Estonia, Latvia, Lituania, dan Polandia bahwa mereka akan diberi bantuan jika terjadi agresi dari Rusia.

Kanada memimpin kelompok pertempuran NATO yang ditempatkan di wilayah tersebut, dekat perbatasan Rusia, dan Norwegia juga terlibat.

Prioritas aliansi militer adalah dapat memindahkan pasukan dan peralatan dengan cepat.

Halaman:

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: ABC News


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah