Tanah Longsor di Kabupaten Tapanuli Selatan, Tim Gabungan Terus Lakukan Pencarian Korban

- 1 Mei 2021, 12:27 WIB
Pencarian korban tertimbun longsor yang terjadi di Kecamatan Batang Toru, Kabupaten Tapanuli Selatan, Provinsi Sumatera Utara oleh tim gabungan, Jumat (30/4).
Pencarian korban tertimbun longsor yang terjadi di Kecamatan Batang Toru, Kabupaten Tapanuli Selatan, Provinsi Sumatera Utara oleh tim gabungan, Jumat (30/4). /BNPB

KABARMEGAPOLITAN.COM- Hujan lebat telah menyebabkan tanah longsor terjadi di kawasan proyek PLTA Batang Toru Kabupaten Tapanuli Selatan Provinsi Sumatera Utara (Sumut) pada Kamis 29 April 2021 sore.

Tanah longsor ini mengakibatkan 12 orang, dua unit rumah dan satu unit mobil yang tengah melintas tertimbun longsor.

Proses pencarian korban pun sedang dilakukan, hingga Jumat 30 April 2021 siang, Tim SAR gabungan telah berhasil mengevakuasi 3 korban meninggal dunia dari lokasi kejadian.

Korban meninggal dunia tersebut kemudian dibawa ke Rumah Sakit Sipirok untuk diidentifikasi.

Baca Juga: Kasal: Kapal AL Singapura Baru Mampu Angkat Komponen Ringan Dari KRI Nanggala 402

Sampai saat ini proses pencarian korban pasca bencana tanah longsor di areal proyek pembangunan Pembangkit Listrik Batang Toru, terus dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tapanuli Selatan dibantu oleh TNI-Polri, BASARNAS dan unsur relawan. 

Pada hari Sabtu ini, alat berat pun diturunkan untuk mempermudah proses pencarian. 

 

BPBD dengan dibantu personil Batalyon - C Satuan Brimob Polda Sumut juga telah mendirikan posko penanganan bencana di area lokasi kejadian.

Baca Juga: Waspada Jika Memaksa Mudik Pakai Jasa Travel Gelap

Sementara pembersihan di area longsor untuk pencarian dan pertolongan korban akan terus dilakukan hingga seluruh korban berhasil ditemukan.

Berdasarkan analisis InaRisk, Kabupaten Tapanuli Selatan memiliki potensi bahaya bencana tanah longsor tingkat sedang hingga tinggi yang berdampak pada 14 kecamatan.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau bagi masyarakat untuk tetap waspada terhadap bencana yang dipicu oleh faktor cuaca dengan melakukan rencana mitigasi dan kesiapsiagaan sesuai potensi bencana yang ada di wilayahnya.

***

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: BNPB


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x