KABARMEGAPOLITAN.COM – Korban meninggal dunia akibat banjir bandang di Flores Timur dikabarkan bertambah menjadi 23 orang.
Banjir bandang yang terjadi pada Minggu 4 April 2021 sekitar pukul 01.00 dinihari waktu setempat di beberapa kecamatan ini dipicu oleh hujan lebat yang turun beberapa waktu sebelumnya.
BPBD melaporkan 20 korban meninggal dan 5 orang luka teridentifikasi di Desa Lamanele, Kecamatan Ile Bokeng.
3 korban meninggal lainnya yang berhasil ditemukan di Desa Oyang Barang, Kecamatan Wotan Ulumado.
Baca Juga: BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem Bakal Melanda Sejumlah Wilayah Indonesia
Sedangkan di Desa Waiburak, Kecamatan Adonara Timur, 2 warganya masih dilaporkan hilang. Sebanyak 4 warga luka-luka telah dirawat di puskesmas setempat.
Sementara itu, kerugian materiil berupa puluhan rumah warga tertimbun lumpur di Desa Lamanele, Kecamatan Ile Bokeng. Selain itu, ada rumah warga sekitar hanyut terbawa banjir serta jembatan putus di Desa Waiburak, Kecamatan Adonara Timur. Aparat pemerintah desa masih terus melakukan pendataan di lapangan.
Pihak pemerintah daerah telah melakukan rapat terbatas antara Bupati, TNI, Polri dan instansi terkait. Salah satunya dengan pembentukan posko penanganan darurat.