Network
KABARMEGAPOLITAN.com - Dalam menjalankan dakwah agar dapat menyebarkan ajaran islam kepada seluruh manusia, Nabi Muhammad SAW memiliki beberapa strategi.
Strategi dakwah yang dilakukan Rasulullah ada 2, yaitu strategi secara diam-diam atau sembunyi-sembunyi dan strategi secara terang-terangan.
Dakwah secara sembunyi-sembunyi ini dilakukan Rasulullah segera setelah mendapatkan wahyu Surah Al-Mudatsir ayat 1-7. Dakwah ini dilakukan melalui keluarga, sahabat terdekat, dan karib lainnya.
Dakwah ini dilakukan di rumah perkaderan ummat islam yaitu di rumah Arqam bin Abil Arqam.
Baca Juga: 5 Cara Dakwah Nabi Muhammad SAW di Mekah hingga Sukses Ubah Peradaban
Sementara itu, Rasulullah SAW juga melakukan dakwah secara terang-terangan. Hal ini dilakukan ketika Umar bin Khattab menyatakan diri masuk islam.
Rasulullah SAW mendapatkan kepercayaan diri.
Beliau menerima wahyu untuk melakukan dakwah secara meluas.
Perintah tersebut salah satunya terdapat dalam Surah Al-Hijr ayat 94, sebagai berikut:
Baca Juga: Kilas Balik Dakwah Nabi Muhammad SAW Periode Mekah, Dakwah Paling Berat
