KABARMEGAPOLITAN.com - Perlu diketahui bahwa di sepertiga terakhir bulan Ramadan adalah waktu yang penuh dengan kebaikan dan keutamaan, serta pahala yang melimpah (Lailatul Qadar).
Bagi seorang muslim kita dianjurkan untuk berlomba-lomba mencapai keutamaan Lailatul Qadar tersebut.
Lailatul Qadar adalah malam di bulan Ramadan yang lebih baik dari seribu bulan.
Bersemangat untuk mencapai keutamaan Lailatul Qadar atau Nuzulul Qur'an (malam diturunkannya Al-Qur'an), yang terjadi di 10 hari terakhir bulan Ramadan.
Baca Juga: Syarat Dapat BLT Minyak Goreng Rp300 Ribu April 2022, Penerim Harus Terdaftar di 2 Bansos Ini
Lailatul Qadar biasanya terjadi pada tanggal-tanggal yang ganjil.
Oleh karena itu, berdasarkan tauladan Nabi Muhammad Shalallahu 'alaihi Wassalam dimana beliau bersungguh-sungguh, dan meningkatkan amalan di sepuluh hari terakhir Ramadan.
Istri beliau bernama Ummul Mu'minin Aisyah radhiyallahu 'anhu berkata:
كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يَجْتَهِدُ فِى الْعَشْرِ الأَوَاخِرِ مَا لاَ يَجْتَهِدُ فِى غَيْرِهِ
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sangat bersungguh-sungguh pada sepuluh hari terakhir dari bulan Ramadhan, melebihi kesungguhan beliau di waktu yang lainnya.” (HR. Muslim)
Baca Juga: Amerika Serikat Desak PBB Sanksi Korea Utara, China dan Rusia Pasang Badan
Malam Lailatul Qadar pada sepertiga bulan Ramadan ini, dipenuhi oleh keberkahan dari Allah Subhanallahu Wa Ta'ala.
Sebagaimana Allah Subhanallahu Wa Ta'ala berfirman dalam QS Ad-Dukhan Ayat 3-4:
اِنَّاۤ اَنْزَلْنٰهُ فِيْ لَيْلَةٍ مُّبٰـرَكَةٍ اِنَّا كُنَّا مُنْذِرِيْنَ
فِيْهَا يُفْرَقُ كُلُّ اَمْرٍ حَكِيْمٍ
"sesungguhnya Kami menurunkannya pada malam yang diberkahi. Sungguh, Kamilah yang memberi peringatan.
Pada (malam itu) dijelaskan segala urusan yang penuh Hikmah,"
(QS. Ad-Dukhan 44: Ayat 3-4)
Baca Juga: Kotamu Turun Hujan? Yuk, Cek Prakiraan Cuaca di Kota-kota Besar Indonesia 14 April 2022
Malam yang diberkahi ini adalah malam Lailatul Qadar dan Allah Subhanallahu Wa Ta'ala menurunkan Al-Qur'an pada bulan Ramadan, sebagaimana firman Allah Ta'ala dalam Surat Al-Qadar ayat 1-5:
اِنَّاۤ اَنْزَلْنٰهُ فِيْ لَيْلَةِ الْقَدْرِ
"Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur'an) pada malam qadar." (1)
وَمَاۤ اَدْرٰٮكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِ
"Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu?" (2)
لَيْلَةُ الْقَدْرِ ۙ خَيْرٌ مِّنْ اَلْفِ شَهْرٍ
"Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan." (3)
تَنَزَّلُ الْمَلٰٓئِكَةُ وَا لرُّوْحُ فِيْهَا بِاِ ذْنِ رَبِّهِمْ ۚ مِّنْ كُلِّ اَمْرٍ
"Pada malam itu turun para malaikat dan Roh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan." (4)
سَلٰمٌ ۛ هِيَ حَتّٰى مَطْلَعِ الْفَجْرِ
"Sejahteralah (malam itu) sampai terbit fajar." (5)
Baca Juga: Hadapi Limpahan Arus Mudik di Beberapa Titik, Provinsi Banten Siapkan Skenario ini
Al-Qur'an diturunkan pada bulan Ramadan yang dijelaskan dalam firman Allah Ta'ala dalam Surat Al-Baqarah ayat 185:
شَهْرُ رَمَضَا نَ الَّذِيْۤ اُنْزِلَ فِيْهِ الْقُرْاٰ نُ هُدًى لِّلنَّا سِ وَ بَيِّنٰتٍ مِّنَ الْهُدٰى وَا لْفُرْقَا نِ ۚ
"Bulan Ramadan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Qur'an, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang benar dan yang batil)."
(QS. Al-Baqarah 2: Ayat 185)
Jadi Nuzulul Qur'an atau peristiwa diturunkannya Al-Qur'an kepada Nabi Muhammad Shalallahu'alaihi Wassalam bukanlah terjadi pada 17 Ramadan.
Tetapi peristiwa turunnya Al-Qur'an adalah pada Lailatul Qadar.
Berikut beberapa tanda-tanda malam Lailatul Qadar:
1.Udara dan angin di sekitar terasa tenang.
2. Malaikat memberikan ketenangan, sehingga manusia merasakan ketenangan dan kenikmatan dalam beribadah dibandingkan dengan hari lainnya.
3. Manusia dapat melihat kejadian ini di dalam mimpinya, sebagaimana yang terjadi pada sebagian sahabat.
4. Matahari terbit di pagi hari dalam keadaan jernih, tidak ada sinar.***