Network
Kata 'bebek' berasal dari kata bahasa Inggris Kuno 'beofor,' yang berarti 'cokelat' atau 'cerah.'
Bebek adalah hewan pengerat semiaquatic yang ditemukan di belahan bumi utara beriklim sedang di negara-negara seperti Kanada, Polandia, Jerman, Prancis, Rusia tengah, dan Skandinavia selatan, di antara lain.
Mereka adalah pengerat semiaquatic terbesar kedua di dunia, hanya kalah oleh capybara. Mereka biasanya hidup di lingkungan air tawar, seperti sungai, danau, aliran, dan kolam.
Bebek memiliki kepala besar, tubuh padat, dan bulu berwarna cokelat atau abu-abu, dengan kaki depan mirip tangan dan kaki belakang yang berweb.
Baca Juga: Erik Ten Hag Disebut Timbulkan Ketidakpuasan di Jajaran Dewan Direksi Manchester United
Bebek adalah spesies keystone, artinya mereka memiliki efek yang sangat besar pada lingkungan dibandingkan dengan jumlahnya.
Bebek memanfaatkan dengan baik pohon yang mereka makan dengan membangun bendungan dan pondok dengan bagian yang tersisa, juga mengangkut bahan lain seperti lumpur, batu, dan serpihan.
Karena sering diburu untuk bulu dan daging mereka, bebek hampir punah pada abad ke-19 dan awal abad ke-20.
Meskipun diperkirakan ada sekitar 60 juta bebek di Amerika Utara pada satu waktu, populasi mereka telah turun menjadi sekitar 10 hingga 15 juta.***
