Network
KABARMEGAPOLITAN.com - Sebuah makam besar yang berasal dari Dinasti Han Barat (202 SM - 25 M) telah ditemukan di Guangzhou, Provinsi Guangdong, selatan China, menurut lembaga peninggalan budaya dan arkeologi Guangzhou.
Terletak di puncak bukit di situs Huogaidingling di Guangzhou, makam ini dikelilingi oleh parit sepanjang 18,6 meter dan berisi peti mati kayu yang diletakkan di atas kerikil.
Makam ini diyakini milik individu dengan status sosial tinggi di Kerajaan Nanyue, karena gaya konstruksinya mirip dengan makam kerajaan di Kota Shaoxing, Provinsi Zhejiang, timur China.
Ini adalah kali pertama arkeolog menemukan makam dengan parit di selatan China.
Nanyue, yang berarti "Yue di selatan" dalam bahasa Tionghoa, adalah sebuah kerajaan yang penduduknya memiliki hubungan dengan mereka yang tinggal di Kerajaan Yue, yang mendahului Dinasti Qin (221 SM - 207 SM).
Di sekitar makam juga ditemukan lubang-lubang kolom yang terdistribusi dengan rapat, menunjukkan bahwa dulu ada sebuah bangunan tempat orang mengadakan upacara persembahan di situs tersebut, kata para peneliti.
Berdasarkan temuan di lapangan, mereka percaya bahwa fitur makam dan benda-benda pemakaman yang terdapat di dalamnya mirip dengan milik bangsawan kuno Yue di Zhejiang.
Penemuan ini dapat membantu penelitian perkembangan dan penyebaran budaya Yue dari daerah Danau Taihu, melalui Delta Sungai Pearl, hingga ke utara Vietnam, menurut lembaga ini.***
