Panas! Vladimir Putin Beri Ultimatum Prancis

- 9 Februari 2022, 12:09 WIB
Vladimir Putin Ultimatum Prancis: Anda Ingin Perang dengan Rusia? Kami Kekuatan Atom Terkemuka di Dunia. /Ludovic Marin/Pool via REUTERS
Vladimir Putin Ultimatum Prancis: Anda Ingin Perang dengan Rusia? Kami Kekuatan Atom Terkemuka di Dunia. /Ludovic Marin/Pool via REUTERS /

KABARMEGAPOLITAN.com - Presiden Rusia Vladimir Putin memberikan ultimatum kepada Prancis dalam kunjungan Presiden Emmanuel Macron ke negara tersebut.

Vladimir Putin memperingatkan Emmanuel Macron bahwa Rusia dan Prancis bisa berperang, seperti dilansir oleh media Rusia, RT.com.

Putin menyampaikan itu dalam konferensi pers bersama dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron pada Senin 7 Februari 2022 di Moskow.

Dia menjelaskan dengan tegas apa yang dapat menyebabkan Ukraina diterima di NATO saat menjawab pertanyaan dari seorang jurnalis Prancis.

Baca Juga: SADIS! Pria Iran Ini Bawa Jalan-jalan Kepala Istri yang Terpenggal

"Anda ingin Prancis melawan Rusia? Itulah yang akan terjadi," kata Putin dengan tegas saat menjawab wartawan tersebut.

Namun, itu akan terjadi jika Ukraina bergabung dengan NATO dan mencoba menerapkan kebijakannya untuk 'mengintegrasikan kembali' Krimea dengan paksa.

Pernyataannya itu semakin mempertegas posisi Rusia dalam konfliknya dengan Ukraina yang turut dicampuri oleh NATO dan AS serta para sekutunya.

Putin mengatakan masuknya Ukraina ke NATO dan upaya tindak lanjut merebut kembali Krimea berpotensi menyebabkan perang Rusia dan Prancis.

Dia juga menyebut pihak Ukraina telah menjadikan Rusia sebagai musuh dan menegaskan Krimea sebagai milik negara beribukotakan Kiev itu.

Baca Juga: Usia Pengguna Situs Dewasa di Inggris Bakalan Dilacak Melalui Kartu Kredit

Setelah kudeta 2014 di Kiev, semenanjung itu memilih untuk bergabung kembali dengan Rusia, namun tidak diakui oleh sebagian besar anggota NATO.

"Anda bertanya pada saya apa Rusia ingin berperang dengan NATO. Izinkan saya bertanya pada Anda, apa NATO ingin berperang dengan Rusia?" kata Putin lagi.

Menurutnya, serangan Ukraina di Krimea akan memicu Pasal 5 perjanjian pendirian NATO, yang akan menarik seluruh Eropa ke dalam perang dengan Rusia.

Dia mengatakan negara-negara Eropa akan otomatis berperang dengan Rusia, jika Ukraina bergabung dengan NATO dan mengambil Krimea secara militer.

Putin pun menegaskan 'tidak akan ada pemenang' jika itu sampai terjadi. Makanya dia dan Macron berharap itu tidak terjadi.

Baca Juga: Jelang Piala AFF U23 2022, Shin Tae yong Ungkap Masalah Timnas Indonesia

"Rusia adalah salah satu kekuatan atom terkemuka di dunia. Tidak akan ada pemenang," kata Putin seperti sedikit sesumbar tentang kekuatan negaranya.

"[Macron] tidak menginginkan hasil seperti itu. Saya juga tidak," katanya lagi menambahkan pernyataannya di hadapan wartawan.

Presiden Rusia itu juga menyebut Ukraina telah menggunakan kekuatan untuk menyelesaikan krisis di Donbass, dua wilayah timur Donetsk dan Lugansk.

"Di mana jaminan kami bahwa mereka tidak akan mencoba lagi?" ujar Putin bertanya untuk menegaskan penjelasannya.

Macron mengunjungi Moskow pada Senin 7 Februari 2022, untuk membahas situasi Ukraina terkait keamanan Eropa, serta hubungan bilateral dengan Rusia.

Baca Juga: Sabtu Kelabu! 11 Orang Tewas di Bandung Saat Konser Musik di Gedung AACC Membludak pada 9 Februari 2008

Kemudian, dia terbang ke Kiev pada Selasa 8 Februari 2022 untuk melakukan pembicaraan dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.***

Editor: Yuliansyah

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah