KABARMEGAPOLITAN.com - Arab Saudi memulai proyek teknologi metaverse yang memungkinkan umat Islam di seluruh dunia mengunjungi Ka'bah secara virtual.
Program metaverse baru itu 'Virtual Hacerulesved' atau 'Hajar Aswad Virtual', seperti dilansir oleh Tech Briefly pada 31 Januari 2022.
Berkat teknologi metaverse tersebut, kini umat Muslim dapat melakukan ziarah ke batu Hajar Aswad di tempat suci Ka'bah melalui dunia maya.
Dalam kunjungan virtual tersebut, penggunanya akan mendapatkan pengalaman melalui indera penglihatan dan pendengaran dari sekitar Ka'bah.
Bahkan, lebih menarik lagi, pengalaman berkunjung ke Ka'bah secara virtual itu ternyata juga menghadirkan pengalaman sentuhan dan penciuman.
Dalam kata lain, siapapun bisa menyentuh batu Hajar Aswad dan mencium wangi Ka'bah dalam kunjungan virtual melalui metaverse tersebut.
Proyek teknologi canggih itu diluncurkan oleh Imam Besar Masjidil Haram, Syeikh Abdurrahman Sudais pada bulan Desember 2021 lalu.
Proyek ini merupakan upaya kolaborasi antara Universitas Umm al-Qura bersama pihak Administrasi Urusan Pameran dan Museum Kerajaan Arab Saudi.
Menurut Syeikh Abdurrahman Sudais, ada banyak peninggalan sejarah dan Islam di masjid-masjid Mekah yang harus didigitalkan.