Cek Fakta: Sinar X di TV Tabung Bisa Bunuh Virus? Begini Penjelasannya

2 Juli 2021, 11:05 WIB
Ilustrasi TV Tabung /

KABARMEGAPOLITAN.com – Beberapa waktu yang lalu beredar info yang menyebutkan bahwa sinar X di TV tabung atau CRT dapat membunuh virus dalam waktu 8 jam.

Narasi ini diunggah oleh akun Twitter @haro_arnold yang mengatakan bahwa sinar X dalam TV tabung dapat membunuh virus.

Unggahan tersebut juga mengatakan bahwa untuk membunuh virus menggunakan sinar X dari TV tabung dapat dilakukan dengan cara membiarkan TV tabung menyala selama 8 jam.

Baca Juga: Film The Call, Automata Tayang Malam Ini, Cek Jadwal Acara Trans TV Hari Ini 2 Juli 2021 

“Sinar X dari TV tabung (TV CRT) membunuh virus dalam 8 Jam. Hidupkan (on) TV tabung 8 jam dan istirahat/tidur/nonton didepannya 8 jam. Virus binasa. Boleh ke wc boleh makan boleh main game. Yg penting 8 jam didepan TV tabung (CRT/TV jadul) yg hidup/on – SEBARKAN DEMI NYAWA SESAMA”

Bagaimana faktanya?

Hasil periksa fakta dari Nadine Salsabila Naura Marhaeni dari Universitas Diponegoro sebagaimana dikutip dari laman turnbackhoax.id menunjukkan penemuan sebagai berikut.

Baca Juga: Item Langka! Begini Cara Dapat Celana Angel Wings FF Event Magic Arrow Free Fire 

Sinar X merupakan radiasi elektromagnetik dengan panjang gelombang 0,001 hingga 10 nanometer yang biasa digunakan untuk melihat benda-benda yang tidak dapat dilihat secara langsung oleh mata manusia.

Dalam dunia kesehatan, sinar X memiliki fungsi untuk mengidentifikasi hal-hal yang ada di dalam tubuh manusia.

Misalnya mengidentifikasi keberadaan kanker dan tumor, penyumbatan pembuluh darah, patah tulang, kerusakan gigi, peradangan sendi, penciteraan organ dalam dan identifikasi benda asing dalam tubuh.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Acara RCTI Hari Ini Jumat 2 Juli 2021: Saksikan Sinetron Paling Banyak Ditonton 'Ikatan Cinta' 

Selain memiliki manfaat dalam dunia medis, penggunaan sinar X yang berlebihan dan dilakukan dalam jangka waktu yang panjang juga dapat menyebabkan masalah-masalah kesehatan.

Sebut saja kemerahan pada kulit, rambut rontok, katarak pada mata, serta mengembangkan kanker dan tumor dalam jangka waktu yang panjang.

Oleh karena itu, penggunaan sinar X haruslah sesuai dosis yang tepat agar manfaatnya bisa dirasakan dengan sesuai tujuan dan mengurangi resiko yang ada.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Acara ANTV Hari Ini Jumat 2 Juli 2021: Jiran, Gopi, Yeh Hai Mohabbatein, dan Uttaran 

Sinar X sendiri dihasilkan melalui suatu tabung yang memiliki mekanisme bertemunya elektron dan anoda.

Elektron sendiri dihasilkan melalui katoda yang dipanaskan.

Untuk membuat elektron dan anoda bertemu, dibutuhkan generator yang dinyalakan untuk membentuk suatu beda potensial yang tinggi antara katoda dan anoda.

Baca Juga: 6 Hal yang Bisa Membuat Kamu Gagal pada Seleksi CPNS 2021, Simak Selengkapnya di Sini 

Beda potensial tersebut nantinya akan membuat laju percepatan elektron menjadi tinggi dan menumbuk anoda.

Tumbukan antara elektron dan anoda inilah yang menghasilkan sinar x. Dengan demikian, dibutuhkan voltase yang tinggi untuk menghasilkan sinar X.

Sedangkan pada TV, untuk menampilkan suatu tampilan pada layar TV membutuhkan voltase yang rendah, sehingga TV tidak dapat menghasilkan sinar X.

Baca Juga: Sinopsis Sicario: Day of the Soldado, Perang Kartel dan Kepolisian Amerika di Area Perbatasan 

Dengan demikian, narasi yang diunggah oleh akun Twitter @haro_arnold tidak sesuai fakta dan masuk ke dalam kategori misleading content atau konten yang menyesatkan.***

Editor: Yuliansyah

Sumber: Turn Back Hoax

Tags

Terkini

Terpopuler