KABARMEGAPOLITAN.com - Pada Final Liga Champions 2022, duel Liverpool Vs Real Madrid akan tersaji di Stadion Parc des Princes, Paris, Sabtu malam waktu setempat atau Minggu dini bari waktu Indonesia.
Kapten sekaligus gelandang Liverpool, Jordan Henderson mengatakan bahwa Real Madrid akan menghadapi tim Liverpool yang beda dengan yang terakhir mereka lawan di final Liga Champions.
Pada laga final Liga Champions 2022 kali ini, seperti laga ulang final liga Champions di Kiev pada tahun 2018.
Saat itu, Real Madrid mengalahkan Liverpool dengan skor 3-1.
Baca Juga: Hujan Hari Ini? Cek Prakiraan Cuaca 27 Mei 2022 Di Kota-kota Besar Indonesia
“Saya akan mengatakan mereka menghadapi Liverpool yang berbeda, pasti,” ujar kapten The Reds, Jordan Henderson.
“Kami melakukannya dengan sangat baik untuk sampai ke sana ketika kami bermain Real Madrid di final pada 2018. Para pemain luar biasa. Tapi kami telah tumbuh sejak saat itu.
“Pemain baru telah datang, kami telah sukses, kami juga mengalami saat-saat buruk dalam periode itu, dan semua itu telah kami pelajari.
“Saya benar-benar merasa ini adalah tim yang berbeda dengan apa yang dihadapi Real Madrid beberapa tahun yang lalu,” kata pemain berusia 31 tahun itu menegaskan.
Baca Juga: KEREN! Media Amerika Sebut IU Harta Karun Nasional Korea Selatan
Liverpool kehilangan gelar Liga Premier pada hari terakhir musim ini akhir pekan lalu dari Manchester City, sementara Real Madrid berhasil meraih mahkota La Liga Santander dengan beberapa pertandingan tersisa.
Henderson membuka tentang rasa lapar dan dorongan yang diperlukan untuk memenangkan trofi dan memecahkan rekor dalam sepakbola modern.
“Rasa lapar selalu ada di sana dan ketika Anda memenangkannya rasa lapar itu akan tumbuh, dan Anda mulai memikirkan tantangan lain, seperti menjadi tim yang memenangkan Liga Champions dua kali,” kata Henderson.
“Tidak banyak pemain yang telah melakukan itu, jadi untuk memenangkannya dua kali akan luar biasa. Ini sama dengan Liga Premier – tim Liverpool pertama yang memenangkannya dalam 30 tahun.
Baca Juga: Transfer Liga 1: Sutan Zico Gabung Persik Kediri, Yandi Sofyan ke Persikabo 1973
“Anda menciptakan sejarah sepanjang waktu dan itulah intinya. Semakin banyak trofi yang Anda menangkan, semakin banyak sejarah yang Anda ciptakan.” ***