Meroketnya Perolehan Suara Paslon Nomor Urut 2 disebut-sebut Karena Sosok Gibran Sebagai Cawapres

- 28 Februari 2024, 11:45 WIB
Gibran Rakabuming Raka menyampaikan pandangannya saat Debat Keempat Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center (JCC)
Gibran Rakabuming Raka menyampaikan pandangannya saat Debat Keempat Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center (JCC) /Foto: Antara/

“Bagaimana selama kurang lebih 3 bulan kemarin sosok Gibran yang mendapat berbagai serangan negatif justru mampu tampil dengan baik selama kampanye dan berhasil memunculkan sosoknya yang organik sebagai anak muda yang cerdas, berprestasi, sukses dan memiliki empati tinggi,” jelas Adrian.

“Hal ini tergambar dari Debat Cawapres yang memukau publik, kunjungan ke daerah yang mampu memikat anak muda, serta pertemuan dengan tim kampanye daerah, relawan dan berbagai unsur lain membuat Gibran berhasil mendorong kemenangan satu putaran untuk Paslon 02 Prabowo-Gibran,” lanjutnya.

Terkait pendekatan kampanye Gibran yang unik dan modern, Adrian menjelaskan bahwa kampanye Gibran di media sosial menunjukkan kemampuannya sebagai pemimpin berjiwa muda dan berpengaruh positif terhadap “suara” Prabowo-Gibran.

“Kita melihat faktor UGC (User-Generated Content) atau konten yang dibuat organik oleh masyarakat (netizen/tiktoker) di Media Sosial ini gelombangnya sangat besar yang mendukung mas Gibran.

Sehingga akhirnya berdampak positif terhadap konversi dari Media Sosial ke Voters untuk Prabowo-Gibran,” ungkapnya.

Adrian juga menjelaskan, Gibran effect yang terjadi pada pemilu presiden tahun ini akan menjadi standar baru bagi politik Indonesia. Gibran dapat menggunakan media sosial untuk memenangkan hati generasi muda dan mempengaruhi perolehan suara.

Adrian menjelaskan, popularitas Gibran di kalangan calon wakil presiden lainnya didasarkan pada fakta yang menunjukkan kemampuannya dalam menyuarakan kepentingan anak muda Indonesia.

Fenomena Gibran Effect terbukti menjadi kunci kemenangan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam Pemilu 2024, menandai pergeseran signifikan dalam dinamika politik Indonesia.

Kehadiran Gibran, yang merepresentasikan sosok pemuda berprestasi dan berintegritas, tidak hanya menarik perhatian generasi muda tetapi juga membawa angin segar ke dalam kampanye, terbukti dari kenaikan signifikan suara untuk pasangan ini.

Energi dan pesona Gibran, bersama dengan strategi kampanye yang inovatif dan pendekatan yang lebih terbuka dan inklusif, telah berhasil membangun jembatan antara politik tradisional dan aspirasi generasi baru pemilih Indonesia.

Halaman:

Editor: Aisa Meisarah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah