Henry sendiri merupakan seorang guru dengan keterampilan menulis yang agak berkarat.
Henry dipersenjatai dengan tinju yang paling berpengetahuan dan hati baja. Jago beladiri pak Guru ini!
Sementara itu, seorang pengusaha oportunistik menciptakan malapetaka dengan mengirimkan sekelompok pejuang beraneka ragam untuk memenangkan tanah.
Pendekatan mereka tidak terlalu persuasif dengan Henry.
Baca Juga: Makin Keren! aespa Akan Berpidato di Forum PBB, Ini yang Mereka Sampaikan Nanti
Kini Henry dengan kelas tercintanya akan memberi tamu yang tidak diinginkan itu manfaat dari pendidikan yang sebenarnya.***