Bagikan Bansos di Bogor, Jokowi Dapat Keluhan Tentang Pungli

- 22 April 2022, 06:27 WIB
Pedagang Keluhkan Banyaknya Pungli kepada Jokowi / @agussuparto
Pedagang Keluhkan Banyaknya Pungli kepada Jokowi / @agussuparto /

KABARMEGAPOLITAN.com – Presiden Jokowi tiba di Pasar Cisarua pukul 14.30 WIB didampingi Menteri Sosial Tri Rismaharini, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Bupati Bogor Ade Yasin.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi membagikan langsung bansos atau bantuan langsung tunai (BLT) di Pasar Cisarua dan Pasar Ciawi.

"Tadi Beliau memberikan bantuan langsung tunai dan sembako untuk pedagang dengan nilai Rp1,2 juta. Intinya Beliau ingin pelaku usaha kecil terus berkembang dengan memberikan stimulus itu," kata Ade Yasin usai mendampingi Jokowi.

Dalam kunjungannya tersebut, Presiden Joko Widodo juga sempat mendengarkan aspirasi pedagang setempat.

Baca Juga: Kotamu Hujan Hari Ini? Cek Update Prakiraan Cuaca 21 April 2022 Di Kota-kota di Indonesia

Pedagang mengeluhkan banyaknya pungli yang terjadi di salah satu pasar di Bogor.

Salah satu pedagang mengatakan “Disini banyak pungli pak”. “Bapak tolong kami pak, menolak pungli ditangkap polisi, ditangkap polisi” ujar pedagang lainnya.

“Bapak, saudara saya pak menolak pungli melawan preman ditangkap polisi pak, kami bingung, sudah 3 bulan lebih dipenjara” lanjut si pedagang.

“Namanya siapa?” Tanya Sekretaris Kabinet Pramono Anung. Sang pedagang kemudian menyebutkan nama orang yang ditangkap tersebut.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Ratna Sarumpaet Bebas dari Hoax Hingga Asnawi Mangkualam Main 90 Menit

“Kasian pak, mana mau lebaran anaknya ada 4, bapak kami mohon Cuma bapak yang bisa bantu kami,” ujar si pedagang.

“kami punya banyak buktinya pak, itu hanya preman aja pak” ujar pedagang lainnya.

“Iya iya tenang dulu” ujar Presiden menenangkan pedagang.      

Selepas dari Pasar Cisarua, Presiden menuju Pasar Ciawi. Cuaca gerimis tidak menyurutkan Kepala Negara untuk kembali menyerahkan sejumlah bantuan kepada pedagang dan masyarakat.

Baca Juga: Akhir Masa Jabatan WH-Andika, Pemprov Banten Raih WTP dari BPK RI    

Selain menyerahkan bantuan sosial, Presiden juga menyapa masyarakat dan mendengarkan aspirasi yang mereka sampaikan. Salah satunya Yuli, seorang guru honorer SD yang meminta perhatian terkait gajinya yang belum dibayar dua bulan.

Menanggapi hal tersebut, Presiden meminta Sekretaris Kabinet Pramono Anung untuk mencatatnya.***

 

 

 

 

 

Editor: Yuliansyah

Sumber: Setkab


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah