Network
KABARMEGAPOLITAN.COM - Upaya penanggulangan narkoba upaya untuk mengantisipasi penyalahgunaan narkoba, solusinya tidak hanya dengan memutus rantai penyebarannya namun juga memberikan edukasi pada masyarakat khususnya generasi muda tentang bahaya narkotika.
Untuk itu jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kanwil Kumham) mendukung program Badan Narkotika Nasional (BNN) mewujudkan Indonesia Bersinar (Bersih Narkoba), salah satunya dengan penerapan teknologi dan informasi.
"Diharapkan dengan program ini, BNN dapat lebih fokus pada aspek penegakan hukum yang terukur serta dengan penerapan teknologi informasi dalam upaya penanggulangan narkotika di Indonesia," kata Kakanwil Kumham DKI Jakarta, Ibnu Chuldun di Kantor BNNP DKI Jakarta, pada hari Senin.
Kegiatan Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) 2021 di Kantor BNNP DKI Jakarta, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat, dihadiri oleh Ibnu Chuldun dan dilaksanakan secara virtual.
Baca Juga: Jadwal Acara Trans 7 Hari ini 29 Juni 2021, Trending, Lapor Pak hingga Makan Receh
Sementara itu Komjen Polisi Petrus Reinhard Golose menyampaikan bahwa sebagai bentuk sinergitas dengan rencana aksi kementerian, lembaga dan pemerintah daerah, telah diterbitkan Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2020 tentang Rencana Aksi Nasional Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan, Peredaran Gelap Narkotika dan Ferkusor Narkotika (P4GN) Tahun 2020--2024.
Untuk itu langkah strategis yang dilakukan BNN dalam memerangi narkotika, yakni melalui "soft power frost", yakni aktivitas pencegahan agar masyarakat memiliki informasi dan daya tangkap terkait narkotika.
Tidak hanya itu untuk mencegah penyalahgunaan narkoba, BNN juga terus melakukan upaya rehabilitasi bagi para pecandu dan penyalahguna narkotika.
Baca Juga: Masih Berfungsi, Update Kode Redeem FF 29 Juni 2021, Ada Cara Klaim Juga
Peringatan Hari Anti Narkoba Internasional 2021 ini juga dihadiri Wakil Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta Supardi, Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Polisi Mukti Juharsa, Kapoksahli Pangdam Jaya Kolonel Inf. Yofensius Rosarindarta dan Kepala Kesbangpol DKI Jakarta Taufan Bakri.
Pada kegiatan HANI tersebut, BNNP DKI Jakarta mencatat sudah mengungkap 13 berkas perkara sepanjang 2021, umumnya kasus sabu dan ganja. Sepanjang tahun ini, BNNP DKI Jakarta telah mengungkap 12.978,22 gram sabu, 23.604,41 gram ganja dan 143 gram ekstrak ganja cair.***
