3 Desa Asli Bali Yang Wajib Dikunjungi, Aturan Adatnya Bikin Kagum, Gaes!

- 26 Februari 2023, 06:15 WIB
Ilustrasi. Desa asli di Bali.
Ilustrasi. Desa asli di Bali. /Pixabay/DEZALB

Ternyata Trunyan sudah terkenal hingga ke mancanegara karena keunikannya, khususnya untuk proses pemakamannya.

Nah, tradisi unik yang dilakukan masyarakat setempat adalah tidak mengubur jenazah, melainkan hanya membaringkan jenazah di tanah di bawah pohon kemenyan yang biasa disebut “Sema Wayah”.

Di Pemakaman Sema Wayah hanya terdapat 11 kuburan, sehingga jenazah akan diletakkan secara bergantian.

Masyarakat tidak menambah makam karena sudah ada bekal dari leluhur. Jika ada jenazah baru, maka jenazah atau tulang yang lama akan dikeluarkan dan diganti dengan jenazah yang baru.

Meskipun tulang berserakan di sana, baunya tidak busuk.

Baca Juga: Ini Daftar Destinasi Wisata Unggulan dari Kemenparekraf, Wajib Datang, Sob! 

Kepercayaan masyarakat terhadap pohon kemenyan atau biasa disebut “taru menyan”, memiliki aroma tersendiri. Sehingga dipercaya dapat menetralkan bau busuk di sekitar makam.

Selain Sema Wayah, terdapat dua kuburan lainnya yaitu Sema Muda dan Sema Bantas .

Sema Wayah sendiri merupakan pemakaman bagi orang yang meninggal secara wajar, telah menikah, bujang dan anak kecil yang gigi susunya tanggal.

Kemudian, Sema Muda khusus untuk bayi yang meninggal dan dikubur.

Halaman:

Editor: Yuliansyah

Sumber: authentic-indonesia.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah