Bocah Kelas 6 SD Top Up Game Online Rp800 Ribu, Anak Sultan?

12 Mei 2021, 16:04 WIB
ILUSTRASI - Viral seorang bapak marah-marah ke kasir mini market gegara anaknya beli voucher untuk game online. /PIXABAY  

KABARMEGAPOLITAN.com – Peristiwa unik terjadi di sebuah minimarket di Simpang Mayang Perdagangan, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.

Seorang bocah kelas 6 SD melakukan top up (pembelian) game online senilai Rp800.000.

Anak sultan kah?

Baca Juga: Jadwal Acara RCTI Rabu, 12 Mei 2021 serta Link Live Streaming Ikatan Cinta Malam Ini

Lucunya, usai transaksi terjadi, orang tua sang bocah memarahi kasir minimarket tersebut.

Alasannya: pihak minmarket hanya mencari keuntungan semata dan tidak menjaga privasi konsumen.

Lha, apa hubungannya ya?

Baca Juga: Jadwal Acara ANTV Rabu 12 Mei 2021: Serial Gopi, Yeh Hai Mohabbatein Pindah Jam Tayang Hari Ini 

"Beli game online anak di bawah umur kelas enam SD, Rp800.000. Berarti tidak ada menjaga privasi konsumen, hanya mencari keuntungan," tutur orang tua anak tersebut.

Orang tua anak itu pun kemudian meminta agar kasir bertanggung jawab serta bersedia mengembalikan uang.

Dikutip dari akun Facebook Eris Riswandi, sebenarnya anak itu membeli game di UniPin, sebuah platform top up game dan produk digital.

Baca Juga: Update Kode Redeem FF Terbaru 12 Mei 2021 Server Indonesia, Klaim Segera Diamond dari Garena

Kemudian dia melakukan pembayaran melalui minimarket.

Karenanya, untuk mengajukan keluhan sepantasnya dilakukan ke UniPin.

Artikel ini sebelumnya telah dimuat di tasikmalaya.com dengan judul Viral! Anak Kedapatan Top Up Game Seharga Rp800.000, Orang Tua Tuntut Kasir Minimarket Bertanggung Jawab

Baca Juga: Jadwal Acara Trans 7 Hari ini Rabu 12 Mei 2021, Penuh Movie Spesial Lebaran! 

Tetapi, sebetulnya kita tidak dapat mengeluh ataupun menuntut pengembalian uang dari top up game yang sudah dibeli.

"Sekarang betul memang enggak bisa?" tanya ayah dari anak itu terkait pengembalian uangnya.

"Kalau (top up) sudah dimasukkan ade ini ke hp-nya udah enggak bisa," jawab kasir.

Baca Juga: Transformers, Crank 2, Rise of Empires Kumpul! Cek Jadwal Acara Trans TV Hari Ini Selengkapnya 

Ia pun bertanya apakah pihak minimarket akan bertanggung jawab mengganti uangnya, namun kasir mengatakan hal itu tidak dapat dilakukan.

"Kalau bapak mau solusi dari kami, game ini sudah dimasukan ke hp ade ini. Itu baru bersangkutan sama pihak UniPin-nya langsung, pak," kata kasir.

Kasir lantas menyarankan bapak itu untuk mengontak pihak Call Center UniPin serta memberikan nomor yang dapat dihubungi.

Baca Juga: Akhir Aliansi AS dengan Autobot, Sinopsis Transformers: Age of Extinction 

Kasir juga menjelaskan, tugas minimarket hanya sebatas melayani transaksi. Meski demikian, kasir bersedia membantu menghubungi pihak Call Center UniPin.

Selain itu, menurut kasir, pihak dari platform UniPin sama sekali tidak memiliki sangkut paut dengan minimarket.

Bagaimanapun, kedua orang tua anak itu tetap menuntut pihak minimarket mengembalikan uang yang telah diberikan.***(Tita Salsabila/PR Tasimalaya)

Editor: Yuliansyah

Sumber: PR Tasikmalaya

Tags

Terkini

Terpopuler