Pengobatan awal Parkinson didasarkan pada pengamatan empiris, dan obat antikolinergik digunakan pada abad ke-19.
Baca Juga: Apa Itu Hari Jumbo yang Diperingati Saban 9 April di Amerika Serikat? Begini Sejarah Lengkapnya
Pada pertengahan abad ke-19, Jean-Martin Charcot sangat berpengaruh dalam memperjelas dan memperluas deskripsi ini, dan ia menyebarkan informasi tentang Parkinson secara internasional.
Charcot dan murid-muridnya menggambarkan spektrum klinis penyakit ini dan mencatat dua prototipe, dan mereka menghasilkan deskripsi detail penuh tentang perubahan artritis, disautonomia, dan nyeri yang dapat menyertai penyakit Parkinson.
Charcot pertama kali menyarankan istilah penyakit Parkinson.
Pada tahun 1960-an, perbedaan kimia dalam otak pasien Parkinson diidentifikasi dan peneliti menemukan tingkat dopamine yang rendah dan degenerasi sel saraf di bagian otak.
Baca Juga: Apa Itu Hari Nasional Unicorn yang Dirayakan saban 9 April? Begini Sejarah Lengkapnya
Hal ini membantu membuat pengobatan efektif Parkinson dengan agonis dopamin menjadi mungkin. Levodopa pada tahun 1960-an diberikan untuk mengobati gejala Parkinson, dan masih menjadi obat yang paling banyak digunakan.***