Network
KABARMEGAPOLITAN.com - Bagi banyak dari kita, Ikrar Kesetiaan adalah sesuatu yang kita hafal dan dibacakan setiap pagi di sekolah.
Dengan tangan kanan kami di atas hati kami dan mata kami menghadap ke atas pada bendera di dinding, kita diajarkan untuk menunjukkan patriotisme kita.
Sejarah Ikrar panjang dan penuh dengan kontroversi dalam beberapa tahun terakhir, jadi tidak ada pengalaman individu Amerika dengan itu yang universal! Hari ini, Ikrar Kesetiaan berbunyi sebagai berikut:
"Saya berjanji setia kepada Bendera Amerika Serikat dan Republik tempat ia berdiri, satu Bangsa di bawah Tuhan, tak terpisahkan, dengan kebebasan dan keadilan untuk semua."
Baca Juga: Kiky Saputri Sebut Pendukung AMIN hanya Jago Body Shaming
SEJARAH HARI IKRAR KESETIAAN
Iterasi pertama dari Ikrar Kesetiaan patriotik ditulis pada tahun 1885 oleh veteran perang saudara Kolonel George Balch, tetapi hampir tidak memiliki kesamaan dengan Ikrar Kesetiaan yang banyak dari kita pelajari di sekolah dasar!
Baru pada tahun 1892 Francis Bellamy, seorang editor di majalah anak-anak "The Youth's Companion", diminta untuk menulis sebuah ayat patriotik untuk merayakan peringatan 400 tahun Columbus mendarat di benua itu bahwa versi asli resmi dari Ikrar ditulis.
Bellamy, yang adalah mantan pendeta Baptis dan sosialis Kristen, terinspirasi oleh konsep Prancis tentang "Kebebasan, Kesetaraan, dan Persaudaraan" saat menulis Ikrar tersebut.
Apa yang dia temukan mirip dengan apa yang dibacakan di sekolah-sekolah hari ini, tidak termasuk frasa "di bawah Tuhan" - tetapi kita akan menjelaskannya.
