KABARMEGAPOLITAN.com - Taliban kembali membuat peraturan baru bagi wanita di Afghanistan. Presenter TV wanita dipaksa untuk memakai penutup wajah ketika memandu siaran berita.
Dikutip dari Al Jazeera, pada Senin, 23 Mei 2022, Taliban mulai memberlakukan peraturan tersebut pada Kamis, 19 Mei 2022 lalu, namun sebagian besar presenter TV wanita baru terlihat dengan wajah tertutup pada Minggu, 22 Mei 2022 kemarin.
Kementerian Informasi dan Kebudayaan pun mengumumkan bahwa kebijakan tersebut sudah menjadi keputusan akhir dan tidak dapat dinegosiasikan.
Baca Juga: Oleksandr Zinchenko Dedikasikan Kemenangannya Bersama Manchester City untuk Warga Ukraina
Taliban mengatakan presenter TV wanita dapat menggunakan masker medis sebagai pengganti cadar.
Seorang presenter TV wanita, Sonia Niazi dalam wawancaranya bersama Al Jazeera mengatakan bahwa peraturan yang memaksa mereka untuk menutup wajah saat melakukan siaran dapat menciptakan masalah ketika menyajikan program.
Niazi juga mengatakan jika keputusan seperti itu dikeluarkan dan ditujukan pada wanita, maka wanita di seluruh Afghanistan akan tersingkir, mengingat saat ini wanita di Afghanistan secara bertahap ‘dihilangkan’.
Diketahui, sejak Taliban kembali menguasai Afghanistan pada Agustus 2021 lalu, segelintir peraturan yang ditujukan kepada wanita mulai ditetapkan.