KABARMEGAPOLITAN.COM - Sebanyak 50 juta dosis Vaksin COVID-19 akan dikirimkan oleh Pfizer Inc (PFE.N) dan BioNTech SE (22UAy.DE) kepada pemerintah AS pada akhir April 2022.
Hal tersebut dilakukan setelah panel penasihat luar untuk Administrasi Makanan dan Obat-obatan AS memilih untuk merekomendasikan otorisasi vaksin pada anak-anak berusia 5 hingga 11 tahun.
Baca Juga: Cerita Sang Legenda Sepak Bola Maradona akan Tayang dalam Serial TV
Baca Juga: Produk-Produk Teknologi Siap Ramaikan Indonesia Infrastructure Week 2021, Salah Satunya Asal Negara Taiwan
Kemudian setelah diizinkan dan direkomendasikan oleh panel penasihat Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS, maka perusahaan berharap untuk segera mengirimkan vaksin, dalam dosis pediatrik 10 mikrogram, seperti yang diarahkan oleh pemerintah AS.
Pemerintah AS sejauh ini telah mengamankan 600 juta dosis vaksin untuk digunakan di dalam negeri dan tambahan 1 miliar dosis untuk disumbangkan ke negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah ke bawah.
Baca Juga: Berikut Syarat dan Cara Daftar Penerima Bansos PKH, Kartu Sembako/BPNT dan BST di DTKS Kemensos
Baca Juga: Kejuaraan Angkat Batu Berat Di Bahu Khusus Wanita Dalam Kejuaraan Tradisonal di Spanyol
Perusahaan pembuat obat mengatakan bahwa mereka mengharapkan ada data uji klinis awal tentang penggunaan vaksin pada anak-anak - berusia 2 hingga kurang dari 5 tahun, dan 6 bulan hingga kurang dari 2 tahun - diharapkan pada kuartal keempat tahun ini atau awal kuartal pertama tahun 2022.***