Siapa Itu Edmund Hillary? Ini Sosok Pendaki Gunung Everest Pertama!

30 Mei 2022, 12:05 WIB
Biografi singkat Edmund Hillary, salah satu orang pertama yang berhasil mendaki puncak Gunung Everest bersama temannya, Tenzing Norgay /Britannica

KABARMEGAPOLITAN.com - Edmund Hillary bersama rekannya, Tenzing Norgay, berhasil menjadi pendaki Gunung Everest pertama di dunia pada 29 Mei 1953.

Edmund Hillary sendiri lahir pada tanggal 20 Juli 1919 di Auckland, Selandia Baru.

Ia adalah seorang pendaki gunung sekaligus penjelajah Antartika.

Ayahnya seorang peternak lebah, dan pekerjaan itu juga ia tekuni.

Baca Juga: Tak Kunjung Comeback, BLACKPINK Jadi Girl Group KPop dengan Masa Hiatus Terlama

Edmund Hillary mulai mendaki gunung saat ia masih duduk di sekolah menengah, di mana tujuannya saat itu adalah Pegunungan Alpen Selatan Selandia Baru.

Ia lalu melanjutkan pendakian tersebut setelah menjalani dinas militer dalam Perang Dunia II.

Pada tahun 1951, ia bergabung dengan pesta Selandia Baru ke Himalaya tengah, serta berpartisipasi dalam sebuah pengintaian Inggris di sisi selatan Everest.

Hillary pun diundang untuk bergabung ke dalam tim pendaki gunung, yang rencananya akan mendaki puncak Gunung Everest.

Baca Juga: Flashing Pakaian Dalam Saat Perform, Idol Korea Ini Tuai Polemik

Akhirnya, ekspedisi dimulai pada musim semi tahun 1953.

Sayangnya, pada 27 Mei 1953, beberapa pendaki gagal mencapai puncak Everest.

Hillary, bersama temannya yang bernama Tenzing Norgay, memutuskan untuk berangkat lebih awal pada tanggal 29 Mei 1953.

Rasa bangga dan haru akhirnya dapat mereka rasakan, saat keduanya bisa berdiri di puncak gunung tertinggi di dunia itu.

Baca Juga: 5 Minuman yang Tidak Boleh Dikonsumsi Ibu Hamil Beserta Dampaknya

Hillary dan Tenzing berjabat tangan dan berpelukan.

Tak ketinggalan, mereka juga mengabadikan momen berharga tersebut dengan mengambil foto bersama.

Setelahnya, mereka mulai pergi mencari tanda-tanda seorang pendaki yang sempat hilang, yaitu George Mallory, yang berasal dari Inggris.

George Mallory sempat tersesat dan hilang saat mendaki Gunung Everest pada tahun 1924.

Baca Juga: Penampilan Gemilang Thibaut Courtois Bawa Real Madrid Juara Liga Champions Saat Melawan Liverpool

Untuk menghormati peristiwa tersebut, Hillary yang merupakan umat Kristiani, meninggalkan sebuah Salib.

Sedangkan Tenzing yang beragama Buddha, membuat persembahan makanan di puncak Gunung Everest.

Lima belas menit kemudian, Hillary dan Tenzing berkeliling gunung tersebut sebelum akhirnya kembali turun menuju kamp.

Di tahun 1960-an, Hillary sempat kembali melakukan ekspedisi di wilayah Gunung Everest, namun tidak sampai puncaknya.***

Editor: Yuliansyah

Sumber: Britannica

Tags

Terkini

Terpopuler